IHSG Dibuka Balik Arah Positif Buntuti Wall Street

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini dibuka balik arah positif buntuti menguatnya Wall Street semalam. IHSG naik 12,47 poin atau 0,24% ke level 5.265,86.

IHSG kemarin berakhir tumbang karena diserang aksi ambil untung (profit taking). IHSG minus 67,51 poin atau 1,27% ke level 5.253,39. Koreksi tersebut di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara pagi ini, bursa Asia dibuka mayoritas melemah.

Indeks Shanghai melemah 0,97 poin atau 0,02% ke 4.940,74; indeks Straits Times turun 12,50 atau 0,36% ke 3.412,44; indeks Hang Seng anjlok 173,54 poin atau 0,62% ke 27.907,67; sedangkan indeks Nikkei 225 naik 114,69 poin atau 0,56% ke 20.587,27.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp31 miliar dengan 10 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp5,99 miliar, dengan aksi jual asing mencapai Rp22,39 miliar dan aksi beli Rp16,40 miliar. Tercatat 27 saham menguat, 7 saham melemah dan 10 saham stagnan.

Sektor saham hari ini hampir semua dibuka positif. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah konsumer naik 0,85%, diikuti industri dasar terkerek 0,77%. Sedangkan yang melemah hanya perkebunan yang turun 0,15%.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) naik Rp450 menjadi Rp44.950, PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp225 menjadi Rp46.025 dan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) naik Rp250 menjadi Rp44.950.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp125 menjadi Rp26.700, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) turun Rp75 menjadi Rp10.200 dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun Rp150 menjadi Rp14.100.