Beasiswa Kominfo 2023 Dibuka, Kuliah S2 di Kampus Dalam dan Luar Negeri

JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) kembali membuka pendaftaran Beasiswa Kominfo untuk kuliah gratis jenjang S2 di perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Simak apa saja persyaratannya.

Program Beasiswa Kominfo untuk S2 di perguruan tinggi dalam dan luar negeri Tahap 1 2023 ini dibuka untuk PNS, anggota TNI/POLRI, masyarakat umum non PNS dari Kementerian/LPNK/BUMN/Swasta/Pelaku startup lokal yang bekerja di bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).

Dikutip dari laman resminya, Beasiswa Kominfo Tahap 1 2023 tersebut membutuhkan sejumlah data yaitu NIK KTP/NIP, email, dan nomor ponsel yang masih aktif untuk melakukan pendaftaran.

Kemudian tahap pendaftaran selanjutnya, calon peserta dapat memilih tipe beasiswa yang diinginkan. Beasiswa Kominfo menyediakan beasiswa untuk dalam dan luar negeri.

Baca juga: 8 Universitas Terbaik Australia Gabung ke IISMA, Ini Daftarnya

Selanjutnya, calon pendaftar harus mengetahui tipe beasiswa yang dipilih karena tahapan seleksinya berbeda-beda. Data pendaftaran beasiswa akan dilakukan seleksi oleh tim beasiswa.

Terakhir, jika lolos menjadi penerima beasiswa, peserta dipersilakan untuk melengkapi data sesuai dengan beasiswa yang berhasil didapatkan sedetail mungkin.

1. Beasiswa Kominfo untuk Jenjang S2 Dalam Negeri Tahap 1 2023

Beasiswa Kominfo S2 Dalam Negeri disediakan untuk PNS Pusat maupun Daerah, serta anggota
TNI/POLRI serta masyarakat umum dari kalangan profesional dan instansi swasta untuk
melanjutkan pendidikan pascasarjana dalam aspek pengembangan kompetensi di bidang
Teknologi Informasi Komunikasi (TIK).

Untuk tahap 1, tersedia sembilan perguruan tinggi yang menjadi mitra Kementerian Kominfo dalam penyelengaraan beasiswa ini.

- Persyaratan Umum Beasiswa Kominfo untuk Jenjang S2 Dalam Negeri 2023

1. Masa kerja minimal 2 tahun
2. Belum memiliki gelar S2 dan tidak sedang mengikuti program pendidikan S2 dari
lembaga lain
3. Persyaratan lainnya mengikuti persyaratan masing-masing Perguruan Tinggi yang
dipilih
4. Pendaftar beasiswa hanya diperkenankan untuk mendaftar pada kelas reguler.
5. Outline rencana tugas akhir maksimal 1 halaman (judul, latar belakang, tujuan dan
manfaat yang sesuai dengan program Transformasi Digitalisasi Nasional).