Pertamina-WIKA Kembangkan Bisnis Aspal Hybrid

Rabu, 09 September 2015 - 16:55 WIB
Pertamina-WIKA Kembangkan Bisnis Aspal Hybrid
Pertamina-WIKA Kembangkan Bisnis Aspal Hybrid
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menandatangani nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) untuk sinergi pengembangan bisnis aspal hybrid kualitas tinggi.

Direktur Pengolahan Pertamina Rachmad Hardadi mengatakan, sinergi antara Pertamina dan WIKA untuk pengembangan bisnis aspal sangat strategis, terutama untuk memenuhi kebutuhan aspal di dalam negeri.

"Dengan kerja sama ini, Pertamina selaku produsen aspal terbesar di Indonesia dan WIKA sebagai pelaku bisnis konstruksi terkemuka dapat saling memperkuat bisnis masing-masing perusahaan,” ujarnya di Jakarta, Rabu (9/9/2015).

Dari kebutuhan aspal sekitar 1,2 juta ton per tahun, Pertamina kini memproduksi aspal sebanyak 300.000 ton per tahun di refinery unit (RU) IV Cilacap. Selebihnya diperoleh dari impor, baik oleh Pertamina maupun badan usaha lainnya.

Dengan kerja sama ini, kapasitas produksi aspal Pertamina akan meningkat menjadi 600.000 ton per tahun, dengan tambahan potensi aspal alam dari WIKA sebanyak 300.000 ton per tahun.

Dengan begitu, total produksi aspal menjadi 900.000 ton per tahun. Kapasitas tersebut setara dengan 75% kebutuhan aspal secara nasional.

"Dengan demikian, impor akan berkurang secara signifikan, dapat menghemat devisa negara serta menimbulkan multiplier effect terhadap perekonomian nasional," pungkasnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.1590 seconds (0.1#10.140)