Rupiah Loyo, BI Keluarkan Tiga Paket Kebijakan Lanjutan

Rabu, 30 September 2015 - 14:19 WIB
Rupiah Loyo, BI Keluarkan Tiga Paket Kebijakan Lanjutan
Rupiah Loyo, BI Keluarkan Tiga Paket Kebijakan Lanjutan
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) kembali merilis tiga paket kebijakan ekonomi sebagai lanjutan dari paket sebelumnya yang diluncurkan awal bulan ini.

BI bersinergi dengan pemerintah untuk memperkuat makro ekonomi dalam negeri termasuk sektor keuangan, sehingga daya tahan perekonomian semakin kuat.

Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara menyatakan, paket yang terdiri dari tiga pilar tersebut dibuat untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah.

"Pertama, menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Kehadiran BI di pasar valas domestik diperkuat dengan intervensi di pasar forward sebelumnya hanya di pasar spot," ujarnya di Jakarta, Rabu (30/9/2015).

Kedua, menyeimbangkan pasar forward untuk mengurangi adanya tekanan dari pasar spot. "Kedua, guna menyeimbangkan pasar forward, kurangi tekanan di pasar spot," jelas Mirza.

Ketiga, memperkuat pengelolaan likuiditas rupiah. BI menerbitkan sertifikat deposito dan reverse repo surat berharga negara (SBN). Diharapkan dapat mengurangi risiko likuiditas rupiah berlebihan yang menekan nilai tukar.

"Ketiga, perkuat pengelola likuiditas rupiah. Pengendalian likuiditas rupiah, terbitkan sertifikat deposito BI dan reverse repo SBN dengan tenor dua minggu. Dimaksud untuk dorong penyerapan likuiditas geser ke tenor yang lebih panjang," pungkasnya.

Baca:

Ini Lima Paket Kebijakan Ekonomi dari BI

Ini Isi Paket Kebijakan Ekonomi September II Jokowi
)
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9857 seconds (0.1#10.140)