Bandara Pondok Cabe Dibuka, Pertamina Raup Rp50 Miliar/Tahun

Senin, 30 November 2015 - 20:27 WIB
Bandara Pondok Cabe Dibuka, Pertamina Raup Rp50 Miliar/Tahun
Bandara Pondok Cabe Dibuka, Pertamina Raup Rp50 Miliar/Tahun
A A A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) mengungkapkan perusahaan akan memperoleh pendapatan sekitar Rp40-Rp50 miliar per tahun dari pembukaan bandar udara (bandara) Pondok Cabe secara komersil.

Untuk diketahui, bandara Pondok Cabe merupakan milik Pertamina yang dikelola anak usahanya, Pelita Air Service. (Baca: Bandara Pondok Cabe Dibuka Komersil 2016)

Bandara Pondok Cabe rencananya akan dikomersilkan pada tahun depan, atas kerja sama antara Pertamina dengan PT Garuda Indonesia (Persero). Armada pesawat yang akan diterbangkan dari Pondok Cabe berjenis ATR 72600 milik Garuda. (Baca: Bandara Pondok Cabe Akan Layani Delapan Rute)

"Optimalisasi penggunaan lapangan Pondok Cabe ini diharapkan dapat memberikan potensi tambahan revenue bagi Pertamina sekitar Rp40-Rp50 miliar rupiah per tahun," ujarnya di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (30/11/2015).

Dwi mengakui, potensi pendapatan yang akan diraih dari kerja sama ini masih terbilang kecil. Ke depan diharapkan akan ada lapangan udara milik Pertamina lainnya yang dapat digunakan Garuda.

Pertamina saat ini setidaknya memiliki delapan bandara di delapan lokasi, lima di antaranya adalah Cilacap, Dumai, Tanjung‎ Karang, Cepu, dan Pondok Cabe.

"Sedikit ya. Kalau Bu Menteri (Menteri BUMN Rini Soemarno) ‎yang menyaksikan itu yang harus besar potensinya. Kalau Bu Menteri harus bicara triliunan ini. Diharapkan ke depan ada lapangan udara Pertamina yang dapat digunakan oleh Garuda sehingga dapat memberikan benefit dan keuntungan bagi kedua belah pihak," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3307 seconds (0.1#10.140)