Tarif Listrik Nonsubsidi Turun Lagi Bulan Depan

Senin, 25 Januari 2016 - 17:33 WIB
Tarif Listrik Nonsubsidi Turun Lagi Bulan Depan
Tarif Listrik Nonsubsidi Turun Lagi Bulan Depan
A A A
JAKARTA - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan tarif listrik nonsubsidi yang mengikuti tarif penyesuaian (adjustment) untuk periode Februari 2016 akan kembali mengalami penurunan. Hal ini dilihat dari parameter pembentukan tarif yang juga mengalami penurunan.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jarman mengatakan, penurunan tarif listrik ini berdasarkan perhitungan harga Indonesia Crude Price (ICP) yang terus mengalami penurunan. Atas dasar itu, tarif listrik pun akan diturunkan.

"Tarif tenaga listrik otomatis turun. Yang turun semua tidak disubsidi, semua yang tidak disubsidi akan turun," katanya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (25/1/2016).

Namun, Jarman masih enggan membocorkan besaran penurunan tarif listrik tersebut. Dia berdalih, saat ini besaran penurunannya masih dihitung oleh PT PLN (Persero) dengan melihat tiga parameter utama yaitu ICP, kurs dolar Amerika Serikat (USD), dan inflasi.‎

"Tapi berapanya dihitung dulu, sedang dihitung.
Tergantung asumsinya ICP sama kurs, makanya berdoa ICP dan kurs turun," tandas dia.

Seperti dikutip dari laman resmi PLN, berikut 12 golongan pelanggan yang merasakan penurunan tarif listrik:

1. Rumah Tangga R-l/Tegangan rendah (TR) daya 1.300 VA,
2. Rumah Tangga R-1/T R daya 2.200 VA,
3. Rumah Tangga R-2/TR daya 3.500 VA s.d 5500 VA,
4. Rumah Tangga R-31T R daya 6.600 VA ke atas
5. Bisnis B-2/T R daya 6.600VA sd 200 WA,
6. Bisnis B-3/Tegangan Menengah (TM) daya diatas 200 kVA,
7. Industri l-3/TM daya diatas 200 kVA,
8. Industri l-4/Tegangan Tinggi (TT) daya 30.000 kVA ke atas,
9. Kantor Pemerintah P-1/TR daya 6.600 VA s.d 200 kVA,
10. Kantor Pemerintah P-2/T M daya diatas 200 kVA,
11. Penerangan Jalan Umum P-3/T R
12. Layanan khusus TR/TM/TT.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2340 seconds (0.1#10.140)