Emas Dunia Masih Stabil, Emas Antam Hari Ini Naik

Kamis, 03 Maret 2016 - 08:41 WIB
Emas Dunia Masih Stabil, Emas Antam Hari Ini Naik
Emas Dunia Masih Stabil, Emas Antam Hari Ini Naik
A A A
JAKARTA - Harga jual dan beli kembali (buyback) emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini, Kamis (3/3/2016) tercatat naik setelah kemarin mengalami penurunan. Kenaikan ini di tengah stabilnya harganya emas dunia meski masih terlihat menguat.

Dilansir dari situs Logammulia.com hari ini, harga jual emas Antam naik Rp2.000 menjadi Rp570.000/gram dari sebelumnya Rp568.000/gram dan harga buyback emas Antam juga naik tipis Rp1.000 menjadi Rp521.000/gram dari sebelumnya Rp520.000/gram.

Emas ukuran 2 gram dibanderol Rp1.100.000, dengan harga per gram Rp550.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.632.000 dengan harga Rp544.000/gram. Harga emas 4 gram senilai Rp2.164.000 dengan harga per gram Rp541.000.

Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp2.705.000 dengan harga per gram Rp541.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.360.000, dengan harga per gram Rp536.000.

Harga emas 25 gram Rp13.325.000 dengan harga per gram Rp533.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp26.600.000, dengan harga per gram Rp532.000. Kemudian, harga emas 100 gram sebesar Rp53.150.000, dengan harga per gram Rp531.500.

Harga emas 250 gram mencapai Rp132.750.000, dengan harga per gram Rp531.000, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp265.300.000 dengan harga per gram Rp530.600.

Dilansir Reuters, harga emas dunia terlihat stabil meski masih cukup tinggi karena arus masuk yang diperdagangkan di bursa emas kembali naik di dunia ke posisi tertinggi sejak September 2014. Hal ini mencerminkan optimisme bullion dapat naik tahun ini.

Harga emas di pasar spot tercatat sedikit berubah menjadi USD1.239,40 per ons pada pukul 00.27 GMT, setelah sebelumnya sempat naik 0,7%. Sementara, harga emas AS untuk pengiriman April turun tipis hanya 0,1% menjadi USD1,240,40 per ons.

Emas menghadapi resistance kuat di angka USD1.250-USD1.260. HSBC mengatakan bahwa pasar telah membangun dasar yang cukup solid dan mendukung harga emas di angka USD1.200. Selain itu, juga ada sentimen risiko yang cukup dan ketidakpastian untuk mendukung logam.

Sementara, selama tahun ini harga emas menguat hampir 17% dan menjadi salah satu komoditas dengan performa teratas.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6769 seconds (0.1#10.140)