Omron Tambah Dua Fasilitas Manufaktur Rp150 Miliar

Jum'at, 12 Agustus 2016 - 00:35 WIB
Omron Tambah Dua Fasilitas Manufaktur Rp150 Miliar
Omron Tambah Dua Fasilitas Manufaktur Rp150 Miliar
A A A
JAKARTA - PT Omron Manufacturing of Indonesia (OMI) hari ini meresmikan dua fasilitas baru di Indonesia. Mencakup luas area lebih dari 20.000 meter persegi, fasilitas manufaktur baru tersebut akan meningkatkan kapasitas produksi OMI secara signifikan dan menempatkan Indonesia sebagai pemain utama dalam jaringan manufaktur global Omron.

Penambahan dua fasilitas baru tersebut menjadikan OMI sebagai pabrikan pertama dalam jaringan manufaktur global Omron yang memproduksi berbagai komponen untuk bisnis Omron yang berbeda-beda, yaitu produksi komponen untuk bisnis otomatisasi industri, komponen elektronik untuk automotif serta komponen elektronik dan mekanikal.

Terletak di East Jakarta Industrial Park (EJIP) Cikarang, Bekasi, fasilitas manufaktur baru tersebut dibangun dengan investasi sebesar Rp150 miliar (USD11,2 juta).

Omron telah beroperasi di Indonesia selama hampir 25 tahun. Pembukaan fasilitas manufaktur baru tersebut merupakan komitmen berkelanjutan Omron untuk mengembangkan industri manufaktur nasional serta menjadikan Indonesia sebagai produsen komponen industri dan elektronik kelas dunia.

“Komitmen Omron Corporation untuk meningkatkan investasi di Indonesia melalui fasilitas manufaktur baru ini merupakan bukti bahwa Indonesia adalah penting bagi bisnis Omron. Fakta bahwa PT Omron Manufacturing of Indonesia (OMI) terus berkembang selama dua puluh tahun terakhir merupakan bukti kepemimpinan Omron dalam sektor manufaktur Indonesia,” ujar President Commissioner PT Omron Manufacturing of Indonesia, Richard Nyotokusumo dalam siaran persnya, Kamis (11/8/2016).

Sementara itu, President Director PT Omron Manufacturing of Indonesia, Irawan Santoso mengatakan, meningkatnya produktivitas manufaktur Omron akan memperkokoh kepemimpinan perusahaan dalam memproduksi komponen sensing dan control canggih. Fasilitas manufaktur baru OMI dilengkapi dengan lini produksi semi-otomatis dan otomatis yang memungkinkan perusahaan dapat melayani berbagai kebutuhan pelanggan secara lebih baik.

"Kami juga berencana meningkatkan jumlah sumber daya manusia menjadi 3.500 karyawan hingga tahun 2020, yang meliputi insinyur, operator, spesialis mutu, dan berbagai profesional terampil lainnya,” terangnya.

Salah satu fitur dalam fasilitas manufaktur baru tersebut adalah Omron Automation Center (ATC). Mencakup area seluas 200 meter persegi dan berukuran dua kali lebih besar dari ATC sebelumnya di Jakarta. ATC ini merupakan Omron ATC ke-6 yang dibangun di seluruh dunia. ATC menyediakan lingkungan kondusif bagi pelanggan untuk mendiskusikan berbagai ide sekaligus mengujicobakan konsep teknologi otomatisasi mereka dengan para insinyur Omron.

ATC terdiri dari berbagai platform kerja yang meliputi robot, kontrol gerakan elektro-mekanikal, teknologi sensing serta keamanan dan keselamatan kerja yang canggih. Hal ini sebagai perwujudan komitmen Omron untuk mendukung para pelanggan meningkatkan daya saing melalui teknologi otomatisasi. Melalui fasilitas ATC yang lebih luas dan semakin canggih, Omron dan para pelanggannya siap melahirkan beragam inovasi baru untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.6650 seconds (0.1#10.140)