Rupiah Mulai Lesu, IHSG Siang Ini Makin Menghijau

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada sesi siang masih mengalami pelemahan meski tidak terlalu dalam. Pelemahan mata uang Garuda terjadi saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) semakin menghijau.

Menurut data Yahoo Finance, rupiah siang ini berada di level Rp12.961/USD atau melemah dibanding pentupan kemarin di level Rp12.945/USD. Siang ini rupiah berada di kisaran Rp12.924-Rp12.960/USD.

Posisi rupiah menurut data Bloomberg berada di level Rp12.968/USD. Pergerakan mata uang Garuda hari ini tercatat melemah dibanding sebelumnya yang berada di level Rp12.957/USD dengan kisaran level Rp12.933-Rp13.966/USD.

Data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah berada di posisi Rp12.950/USD dibanding penutupan kemarin yang berada di level Rp12.949/USD.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah berada di level Rp12.952/USD. Posisi ini melemah dari posisi kemarin di level Rp12.926/USD.

Di sisi lain IHSG pada perdagangan sesi I hari ini semakin menguat sejak pembukaan tadi pagi. Bursa saham Tanah Air siang ini naik 42,06 poin atau 0,78% ke level 5.467,40.

Sementara pada sesi pagi, IHSG dibuka naik 17,29 poin atau 0,32% ke level 5.442,63 pada saat bursa Asia juga dibuka menguat. Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup menguat 17,29 poin atau 0,32% ke level 5.442,63.

Sektor saham dalam negeri semaunya berada di zona positif. Sektor dengan penguatan tertinggi adalah pertambangan yang naik 2,26% disusul sektor infrastruktur dan pertambangan yang masing-masing menguat 1,32%.

Adapun nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,58 triliun dengan 5,28 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing mencapai Rp285,73 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,07 triliun, sedangkan aksi beli asing mencapai Rp1,36 triliun. Tercatat 215 saham menguat, 95 saham melemah dan 77 saham stagnan.

Saham-saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Polaris Investama Tbk (PLAS), dan PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk (ABDA). Sementara, saham-saham yang melemah di antaranya PT Panmin Sekuritas Tbk (PANS), PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR), dan PT Tembaga Mulia Semanan Tbk (TBMS).