Jokowi Akan Buat Program Pesantren Entrepreneur

Jum'at, 25 November 2016 - 15:20 WIB
Jokowi Akan Buat Program Pesantren Entrepreneur
Jokowi Akan Buat Program Pesantren Entrepreneur
A A A
JAKARTA - Sensus Ekonomi 2016 mencatat terdapat 26,7 juta usaha di Indonesia. Dan bila jumlah pengusaha digandakan lagi tentu akan berdampak positif bagi ekonomi Tanah Air. Untuk menggapai itu, Menteri Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Anak Agung Gede Puspayoga mengatakan Presiden Jokowi ingin mengembangkan pesantren entrepreneur.

Hal ini disampaikan Puspayoga, usai Kepala Negara mendengarkan masukan-masukan dari pelaku UMKM. "Ada satu hal yang disampaikan oleh Ahmad Zaky (pelaku UMKM) dari Sidoarjo bahwa Pak Presiden sangat merespons untuk membuat yang namanya pesantren entrepreneur‎," ujar Puspayoga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (25/11/2016).

Puspayoga menceritakan bahwa Presiden Jokowi telah memerintahkan dirinya untuk mengawal terealisasinya pesantren entrepreneur tersebut. "Bulan depan membuat acara di Sidoarjo. Di pesantren, beliau akan melakukan acara program pesantren entrepreneur," tambahnya.

Baca: Presiden Jokowi Minta Masukan Pelaku UMKM

Selain membahas rencana pesantren enterpreneur, para pelaku UMKM juga meminta kepada Presiden agar menurunkan pajak bagi mereka. Masalah tax amnesty juga dibicarakan dalam pertemuan itu, kalangan UMKM meminta agar pajak, baik atas nama usaha maupun perorangan diturunkan menjadi 0,5%. Termasuk meminta pemerintah menurunkan kredit usaha rakyat (KUR) dari 9% menjadi 7%.

Pelaku UMKM Ahmad Zaky mengaku akan serius menjalankan pesantren entrepreneur. Menurutnya, untuk tahap awal pihaknya akan memberikan pendidikan kewirausahaan kepada 40 pesantren di Jawa Timur. Menurutnya, Jawa Timur akan menjadi pilot project kegiatan tersebut.

Zaky menerangkan, pesantren enterpreneur akan mempertegas peran dunia pesantren yang selama ini hanya dikenal menuntut agama. Menurutnya dengan adanya pesantren entrepreneur, para santri bukan saja mengerti masalah agama, melainkan juga masalah bisnis.

"Karena ini saatnya pesantren harus menumbuhkan entrepreneur, makanya akan muncul yang namanya jihad wirausaha. Nah, kalau sudah jihad wirausaha, Insya Allah negara akan menjadi baik," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8728 seconds (0.1#10.140)