USD Jatuh, Rupiah Ditutup Masih Bertahan di Area Hijau

Senin, 28 November 2016 - 17:08 WIB
USD Jatuh, Rupiah Ditutup Masih Bertahan di Area Hijau
USD Jatuh, Rupiah Ditutup Masih Bertahan di Area Hijau
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini hanya mampu menguat tipis, meski USD tercatat kembali jatuh terhadap beberapa mata uang dunia.

Berdasarkan data Bloomberg sore ini, rupiah berakhir di posisi Rp13.532/USD atau menguat tipis dibanding penutupan sebelumnya di level Rp13.570/USD. Sedangkan pada hari ini rupiah bergerak pada kisaran harian Rp13.401-Rp13.538/USD.

Menurut data SINDOnews dari Limas, rupiah sore ini berada di level Rp13.505/USD. Posisi ini memperlihatkan lebih baik dari penutupan akhir pekan kemarin di level Rp13.634/USD.

Posisi rupiah hingga akhir perdagangan berdasarkan data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, tertahan pada level Rp13.467/USD. Posisi ini jauh membaik dari posisi akhir pekan kemarin di level Rp13.570/USD.

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah hari ini berakhir pada level Rp13.530/USD atau masih tidak lebih baik dari posisi sebelumnya di level Rp13.510/USD. Mata uang Garuda bergerak dengan kisaran harian Rp13.306-Rp13.535/USD.

Seperti dikutip dari Reuters, Senin (28/11/2016), USD memperpanjang kerugian, mundur dari tingkat tertinggi sejak 2003 sebagai AS Treasury yield turun dari puncak baru-baru ini.

Greenback telah melonjak lebih dari 4% terhadap beberapa mata uang setelah Donald Trump terpilih menjadi Presiden AS, dengan para investor memperhitungkan langkah Trump terkait ekspansi kebijakan fiskal, meningkatkan inflasi dan mendorong suku bunga.

Namun, setelah mencapai hampir 14 tahun di level tinggi 102,05 pada Kamsi pekan lalu, USD merosot pada satu hari setelahnya dan berlanjut mengalami pelemahan pada hari ini, dengan indeks turun 0,7% ke level 100,82.

Greenback terhadap yen turun 1,2% menjadi 111,865, setelah melonjak lebih dari 8% di bangun dari kemenangan Trump ke level tertinggi dalam delapan bulan terhadap mata uang safe haven Jepang.

Euro terhadap USD naik 1,1% ke levvel tertinggi dalam 11 menjadi 1,0686, manfaat dari melemahnya dolar dan juga didorong oleh pemilihan Francois Fillon sebagai calon dalam pemilihan presiden Prancis tahun depan.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6111 seconds (0.1#10.140)