Rupiah Pulang Menguat 41 Poin ke Rp13.369/USD

JAKARTA - Kurs rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) semakin menguat pada perdagangan Senin (23/1/2017). Rupiah di indeks Bloomberg, ditutup bertambah 0,31% atau 41 poin ke level Rp13.369/USD.

Awal Senin ini, mata uang Garuda dibuka menguat tipis 0,2% atau 27 poin ke level Rp13.383 per USD. Dan sepanjang hari ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.344-Rp13.397 per USD. Kondisi ini membuat rupiah mengakhiri pelemahan tiga hari perdagangan sebelumnya.

Data Yahoo Finance, Senin (23/1), rupiah ditutup menguat 0,35% atau 48 poin ke level Rp13.355/USD. Sebelumnya, rupiah dibuka naik tipis ke level Rp13.403/USD. Dan sepanjang Senin ini, mata uang NKRI diperdagangkan di kisaran Rp13.320-Rp13.405 per USD.

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia pada Senin (23/1), rupiah dibuka di posisi Rp13.371, terapresiasi 10 poin dari posisi Rp13.382 pada Jumat (20/1).

Menguatnya rupiah karena indeks USD jatuh terhadap mata uang top lainnya. Setelah pidato Presiden AS Donald Trump, dolar jatuh ke titik terendah selama satu setengah bulan. Mengutip Reuters, Senin (23/1), indeks USD yang mengukur greenback terhadap enam rival utama ditutup jatuh 0,5% ke 100,28 DXY.

Hal ini membuat USD turun lebih dari 1% terhadap yen Jepang menjadi ¥113,440 dan melemah 0,35% terhadap euro menjadi USD1,0755 EUR. Dolar pun melemah 0,8% terhadap poundsterling ke USD1,2472 GBP, merupakan level tertinggi bagi mata uang Inggris sejak 19 Desember 2016.