MNC Securities gelar seminar edukasi investasi di Manado

Minggu, 28 April 2013 - 17:18 WIB
MNC Securities gelar seminar edukasi investasi di Manado
MNC Securities gelar seminar edukasi investasi di Manado
A A A
Sindonews.com - MNC Securities bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) Manado dan Fakultas Ekonomi Universitas Sam Ratulangi memberikan edukasi pemahaman berinvestasi saham bagi mahasiswa dan investor maupun calon investor saham dari kalangan profesional sampai pengusaha.

Presiden Direktur MNC Securities Alpino Kianjaya dalam sambutannya memberikan pencerahan bagi peserta seminar terkait peluang maupun resiko berinvestasi saham di pasar modal. Alpino menekankan beberapa prinsip yang wajib dipahami dan diterapkan dengan disiplin oleh setiap investor saham agar dapat survive dan berhasil dalam dunia pasar modal.

"Dana yang digunakan untuk investasi saham adalah dana bebas dan dikelola dengan bijaksana, belajar dan jadilah diri sendiri sebagai guru terbaik, dan kita harus memahami valuasi dari saham yang kita pilih untuk berinvestasi," kata Alpino dalam keterangan rilisnya di Jakarta, Minggu (28/4/2013).

Pada acara Seminar yang bertema “Peluang,Tantangan dan Strategi Investasi Saham di Tahun 2013” dihadirkan pembicara Head of Research MNC Securities Edwin Sebayang, yang memaparkan berbagai aspek analisa perusahaan, analisa industri, resiko bisnis dan fundamental keuangan perusahaan.

"Indonesia berada di peringkat kedua se-Asia dalam hal pertumbuhan investasi (year-to-date growth) setelah Jepang. Masyarakat Indonesia memiliki underground ekonomi yang kuat untuk berinvestasi saham di pasar modal," ujar Edwin.

Selain itu, Edwin juga memberikan saran dan komparasi dari berbagai jenis investasi dimana investasi dalam bentuk saham memberikan return yang paling tinggi dibandingkan dengan investasi dalam bentuk lainnya dalam beberapa periode.

“Pentingnya memilih perusahaan sekuritas yang mempunyai rekam jejak yang baik dan kemampuan finansial yang solid. MNC Securities adalah salah satunya yang sudah berkiprah di Pasar Modal Indonesia selama 24 thn sejak 1989 dengan jumlah ekuitas sebesar lebih dari Rp400 miliar,” kata Alpino.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6253 seconds (0.1#10.140)