Bank Mega belum rencana revisi suku bunga kredit

Selasa, 25 Juni 2013 - 16:53 WIB
Bank Mega belum rencana revisi suku bunga kredit
Bank Mega belum rencana revisi suku bunga kredit
A A A
Sindonews.com - PT Bank Mega Tbk (MEGA) memastikan belum berencana merevisi suku bunga kredit setelah Bank Indonesia (BI) menaikkan BI Rate dari 5,75 persen menjadi 6 persen.

Efisiensi suku bunga kredit diharapkan memperbesar penertrasi Bank Mega pada sektor pembiayaan. Regional Manager Bank Mega Wilayah Jawa Barat, Yuwono Waluyo mengatakan, kenaikan suku bunga acuan menjadi 6 persen direspon Bank Mega dengan memperbesar bunga simpanan memaksimalkan serapan dana pihak ketiga (DPK).

Namun, Bank Mega belum berencana merevisi suku bunga kredit. "Walaupun suku bunga simpanan kami sesuaikan dengan BI Rate, namun kami belum berencana melakukan revisi bunga kredit. Bank Mega berupaya mempertahankan bunga kredit dengan melakukan efisiensi teknologi informasi (IT) dan operasional," katanya saat launching logo baru
Bank Mega di Bandung, Selasa (25/6/2013).

Menurutnya, upaya mempertahankan bunga kredit diharapkan memperbesar penetrasi kredit Bank Mega pada sektor usaha kecil dan menengah (UKM), kredit komersil, serta kredit konsumtif. Kenaikan bunga kredit, lanjut dia, justru akan membebani nasabah.

Selain itu, kenaikan bunga kredit juga akan sangat tergantung pada kondisi pasar. Pihaknya mengakui, performa kredit Bank Mega setiap tahun menunjukkan peningkatan.

Tahun ini, kredit Bank Mega wilayah Jawa Barat diproyeksikan tumbuh sekitar 20-30 persen. Kinerja kredit Bank Mega pada 2012 tercatat sebesar Rp1,6 triliun. Tahun ini diharapkan tumbuh menjadi Rp2 triliun sampai Rp2,5 triliun.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6433 seconds (0.1#10.140)