Pemerintah yakin LCGC tumbuhkan industri otomotif

Sindonews.com - Menteri Perindustrian (Menperin), MS Hidayat mengatakan, pemerintah terus berusaha untuk menumbuhkan industri otomotif dalam negeri. Salah satunya mengembangkan mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC).

"Kami sedang berusaha menumbuhkan industri otomotif di Indonesia dengan rencana pengadaan mobil LCGC. Bahan baku akan diimpor langsung dari Thailand dan akan diproses di sini," katanya di Kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Rabu (2/4/2014).

Menurutnya, ketika teknologi tersebut sudah dibuat, maka penggunanya secara otomatis turut melakukan penghematan Bahan Bakar Bakar (BBM) bersubsidi hingga 60 persen. Di mana, konsumsi BBM mobil LCGC 20 km per liter, dibanding mobilnon KBH2 yang hanya 12 km per liter. Sementara, penggunaan per hari hanya sekitar 8 liter.

Seperti diberitakan sebelumnya, Hidayat mengatakan bahwa pemerintah sedang mempersiapkan konsep LCGC untuk berkompetisi dengan produk sejenis dari negara-negara ASEAN. Karena, sebagian besar negara ASEAN sudah menggunakan konsep mobil LCGC.

"Indonesia akan impor dari Thailand untuk bahan bakunya, mengingat di sini belum tersedia," kata dia.