Sumber Pendanaan Multifinance Lebih Terbatas

Selasa, 16 September 2014 - 05:18 WIB
Sumber Pendanaan Multifinance Lebih Terbatas
Sumber Pendanaan Multifinance Lebih Terbatas
A A A
JAKARTA - President Director Adira Finance, Willy Suwandi Dharma mengungkapkan, perusahaan multifinance lebih terbatas sumber pendanaannya dibandingkan perbankan.

Namun, dengan ketatnya likuiditas perusahaan multifinance tidak dapat mengandalkan satu sumber pendanaan.

“Jadi, harus terus mencari pendanaan melalui joint financing (JF), penerbitan obligasi, dan hubungan bilateral dengan bank. Kalau di satu sisi sumber pendanaan ada yang bermasalah, perseroan masih dapat mengandalkan sumber lainnya,” jelas Willy, beberapa waktu lalu. (Baca: Adira Finance Tingkatkan Joint Financing pada 2015)

Belum lama ini, perseroan telah menandatangani perjanjian kerja sama pembiayaan fasilitas bersama (joint financing) bersama dengan PT Bank Commonwealth.

Ini pertama kalinya Adira Finance melakukan joint financing dengan mitra di luar induk usaha mereka, PT Bank Danamon Indonesia Tbk.

Kerja sama joint financing ini akan dilakukan selama dua tahun dengan total fasilitas sebesar Rp2 triliun. Bank Commonwealth akan membiayai maksimal sebesar 99% untuk setiap unit kendaraan bermotor. Sisanya, ditanggung oleh Adira Finance.

Tujuan pemberian fasilitas pembiayaan bersama adalah untuk mendukung penyaluran pembiayaan kendaraan bermotor perseroan.

“Walaupun kondisi perekonomian belum sepenuhnya kondusif saat ini, dan masih adanya bayangan ketidakpastian, namun kami yakin potensi pembiayaan kendaraan bermotor di Indonesia masih menjanjikan," kata Willy

"Sehingga, kami tetap berkomitmen mendukung kebutuhan akan pembiayaan kendaraan bermotor bagi konsumen kami,” lanjutnya.

Kerja sama pembiayaan fasilitas bersama tersebut sekaligus menandai ketersediaan pendanaan untuk aktivitas usaha pembiayaan Adira Finance, mengingat ketatnya likuiditas di pasar domestik.

“Hal ini menunjukkan tingkat kepercayaan yang tinggi kepada kami di mata pelaku industri perbankan dalam dan luar negeri,” tambahnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8754 seconds (0.1#10.140)