Wirausahawan Pemula Perlu Dukungan Pemerintah

Jum'at, 19 September 2014 - 18:33 WIB
Wirausahawan Pemula Perlu Dukungan Pemerintah
Wirausahawan Pemula Perlu Dukungan Pemerintah
A A A
SEMARANG - Ketua Bidang Ekonomi dan Keuangan BPP HIPMI Alexander Yahya Datuk menyatakan, wirausahawan pemula memerlukan dukungan penuh dari pemerintah.

Menurutnya, hingga saat ini wirausaha baru masih terkendala pada persoalan birokrasi, permodalan, dan akses pasar.

Sebab itu, semestinya ketika para generasi muda memutuskan menjadi wirausahawan, maka pemerintah dan stakeholder terkait memberikan jalan mulus dan terbuka bagi mereka untuk tumbuh dan berkembang.

Dia menerangkan, pilihan untuk menjadi wirausaha dan bukan sebagai pegawai atau profesional adalah pilihan yang sulit.

Memilih menjadi wirausaha berarti mengambil risiko ketidakpastian dan meninggalkan comfort zone dari kepastian ketika menjadi seorang profesional atau pegawai.

"Sayang, dukungan-dukungan untuk mereka hingga kini masih kurang," ujar dia di Semarang, Jumat (19/9/2014).

Alexander mencontohkan, untuk membuat perusahaan terbatas (PT), setidaknya memerlukan tujuh dokumen dari lima instansi pemerintah.

Pengurusannya pun butuh waktu sekitar tiga bulan dan menghabiskan biaya antara Rp9 juta sampai Rp15 juta. Birokrasi tersebut cukup berbelit dan menyulitkan para wirausahawan.

"Di Singapura saja, pengurusan dokumen semacam itu, dilakukan cukup satu pintu, cepat dan biayanya jauh lebih murah," katanya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8976 seconds (0.1#10.140)