IMF Proyeksi Inflasi Ghana hingga Akhir Tahun 18,5%

Kamis, 09 Oktober 2014 - 11:38 WIB
IMF Proyeksi Inflasi Ghana hingga Akhir Tahun 18,5%
IMF Proyeksi Inflasi Ghana hingga Akhir Tahun 18,5%
A A A
WASHINGTON - International Monetary Fund (IMF) memproyeksikan tingkat inflasi Ghana sebesar 18,5% hingga akhir 2014, jauh lebih tinggi dari target pemerintah setempat sebesar 13%.

Seperti dikutip dari Ghanaweb, Kamis (9/10/2014), hal tersebut termuat dalam laporan World Economic Outlook yang dirilis menjelang pertemuan tahunan IMF di Washington DC.

Proyeksi ini bukan menjadi kabar baik bagi Ghana, karena negara tersebut harus mempersiapkan diri untuk beberapa masa sulit dalam beberapa bulan mendatang. Di mana akan terjadi kenaikan harga barang dan jasa di pasar.

Selain itu, inflasi yang lebih tinggi ini juga dapat memengaruhi suku bunga pinjaman. Inflasi yang tinggi juga akan memengaruhi kemampuan perusahaan untuk meminjam pada tingkat yang menguntungkan untuk menjalankan usaha mereka.

Proyeksi IMF juga bisa berarti bahwa pemerintah perlu merevisi catatan dalam hal penerimaan pajak yang diproyeksikan sedikit lebih dari 20 miliar Ghana Cedi untuk tahun ini.

Hal ini karena laju inflasi akhir tahun sebesar 18,5% dapat memengaruhi kemampuan konsumen dan bisnis untuk menghabiskan, sehingga mengurangi penerimaan pajak pemerintah.

Inflasi Ghana pada Agustus sebesar 15,9%, tertinggi sejak Maret 2010. Namun, beberapa analis berpendapat bahwa karena pelemahan kurs mata uang menjadi salah satu pendorong utama inflasi.

IMF juga memperkirakan tingkat pertumbuhan sebesar 4,5% untuk Ghana tahun ini, jauh lebih rendah dari keseluruhan 7,1% yang dikeluarkan pemerintah.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6270 seconds (0.1#10.140)