Tujuh Sektor Saham Seret IHSG ke Teritori Merah

JAKARTA - Tujuh dari 10 sektor saham berakhir melemah, sehingga menyeret Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke teritori merah pada perdagangan hari kedua pekan ini.

Data Sindonews bersumber dari Limas menunjukkan, ketujuh sektor yang melemah itu, yakni aneka industri yang anjlok 1,52%, perkebunan tergelincir 0,80%, tambang jatuh 0,58%, industri dasar terkoreksi 0,43%, dan manufaktur berkurang 0,37%.

Sektor lain yang melemah adalah perdagangan, yang susut 0,37%, keuangan minus 0,24%. Sedangkan yang menguat adalah sektor konsumer dan infrastruktur, yang sama-sama naik 0,23%, serta properti meningkat 0,19%.

Adapun tiga saham yang naik, di antaranya PT Tigaraksa Satria Tbk (TGKA) terangkat 23,36% menjadi Rp3.300, PT Maskapai Reasuransi Indonesi Tbk (MREI) melonjak 10,72% menjadi Rp5.525, dan PT Indofood CBP Sukses Makmrr Tbk (ICBP) naik 2,95% menjadi Rp11.325.

Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Golden Energy Mines Tbk (GEMS) merosot 12,82% menjadi Rp1.700, PT Bank Mayapada International Tbk (MAYA) menurun 12,37% menjadi Rp1.700, dan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) menyusut 5,76% menjadi Rp6.550.

IHSG hari ini berakhir terkoreksi karena ditekan aksi ambil untung (profit taking). IHSG susut 11,19 poin atau 0,22% ke level 5.029,34.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4,59 triliun dengan 4,74 miliar saham diperdagangkan dan transaksi jual asing Rp121,38 miliar. Tercatat 134 saham naik, 174 saham melemah dan 95 saham stagnan.

(Baca: Ditekan Profit Taking, IHSG Susut 0,22% ke Level 5.029)