PT PP Property Lirik Bangun Hunian Vertikal di Semarang

Selasa, 21 Oktober 2014 - 18:45 WIB
PT PP Property Lirik Bangun Hunian Vertikal di Semarang
PT PP Property Lirik Bangun Hunian Vertikal di Semarang
A A A
SURABAYA - PT PP Property mengaku meski tidak melupakan perumahan, namun kini perseroan mulai melirik untuk membangun hunian vertikal di Semarang.

Saat ini, selain Surabaya PT PP juga membidik Semarang untuk membangunan perumahan.

Karena, Semarang dianggap mampu mengundang berbagai investor untuk datang dan berbisnis.

Kota ini memiliki daya dukung investasi luar biasa seperti letak geografis, di mana kota Semarang berada di tengah-tengah jalur perdagangan di Pulau Jawa.

Demikian halnya dengan sektor properti seperti landed house, hotel, kondominium-hotel (kondotel) dan apartemen, pertumbuhannya semakin pesat di kota yang terkenal dengan makanan khas lumpia ini.

Pertumbuhan pemukiman dengan konsep hunian vertikal di Semarang tak membuat PT PP (Persero) Tbk melalui anak usahanya yang bergerak di sektor properti yakni PT PP Properti beralih dari konsep pemukiman landed house.

Konsep ini dirasa masih menjanjikan hingga beberapa tahun ke depan. "Gaya hidup masyarakat Semarang tentu saja berbeda dengan kota-kota besar lainnya di Indonesia," kata Direktur Operasi PT PP Properti Galih Saksono di Surabaya, Selasa (21/10/2014).

Menurutnya, pembangunan landed house masih memungkinkan adanya pengembangan perumahan melihat kepadatan penduduk yang masih berada pada batas toleransi.

Galih mengingatkan, di Semarang sejak 1996 sudah sukses membangun kawasan pemukiman Permata Puri yang terletak di daerah perbukitan Ngaliyan, Semarang Barat seluas 60 ha dengan ketinggian 150 dpl dan terbangun sekitar 2.200 unit rumah dari berbagai tipe.

Geliat pertumbuhan sektor properti khususnya landed house yang berkembang pesat di Semarang, tentu saja memunculkan persaingan ketat.

Para pengusaha properti pun terus berinovasi mengeluarkan terobosan produk untuk menarik minat konsumen.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5804 seconds (0.1#10.140)