Enam Sektor Saham Ini Bebani IHSG

JAKARTA - Enam dari 10 sektor saham berakhir balik arah melemah, dan membebani Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), sehingga kembali ke teritori merah pada perdagangan hari keempat pekan ini.

Data Sindonews bersumber dari Limas menunjukkan, enam sektor saham yang mengalami pelemahan itu, yakni industri dasar yang anjlok 1,15%, konsumer jatuh 0,91%, manufaktur merosot 0,71%, keuangan tergelincir 0,57%, infrastruktur negatif 0,16%, dan perdagangan susut 0,12%.

Sementara sektor yang menguat adalah perkebunan, yang melesat 3,37%, industri dasar terkerek 0,18%, properti naik 0,09%, dan tambang tumbuh 0,06%.

Adapun tiga saham yang naik tajam, di antaranya PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) terangkat 10,66% menjadi Rp6.750, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) melonjak 9,13% menjadi Rp23.000, dan PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) naik 4,22% menjadi Rp2.100.

Sementara saham yang anjlok, di antaranya PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) merosot 4,35% menjadi Rp20.900, PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) menurun 3,96% menjadi Rp14.550, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menyusut 2,80% menjadi Rp13.000.

IHSG hari ini berakhir di teritori merah di tengah menguatnya mayoritas bursa Asia. IHSG terkoreksi 15,21 poin atau 0,30% ke level 5.058,85.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp7,7 triliun dengan 4,70 miliar saham diperdagangkan dan transaksi beli asing Rp231,94 miliar. Tercatat 126 saham naik, 179 saham melemah dan 90 saham stagnan.

(Baca: IHSG Berakhir Terkoreksi 0,30% ke 5.058,85)