BI Nilai Pelemahan Rupiah Hanya Sementara

Kamis, 05 Maret 2015 - 16:39 WIB
BI Nilai Pelemahan Rupiah Hanya Sementara
BI Nilai Pelemahan Rupiah Hanya Sementara
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menilai pelemahan rupiah hingga menembus angka Rp13.000/dolar Amerika Serikat (USD) hanya bersifat sementara.

Gubernur BI Agus DW Martowardojo memandang, depresiasi nilai tukar rupiah terhadap USD tersebut disebabkan dinamika luar negeri. Pasalnya, kondisi nilai tukar yang melemah juga dialami negara lain, bukan hanya Indonesia.

"Pelemahan nilai tukar itu karena dinamika yang ada di luar negeri. Tetapi secara umum rupiah dalam keadaan baik dan BI selalu ada di pasar untuk menjaga volatilitas dari pada rupiah," kata Agus di Gedung BI, Jakarta, Kamis (5/3/2015).

Secara umum, menurut Agus, kondisi perekonomian Indonesia dalam keadaan baik dan tidak perlu khawatir dengan anjloknya rupiah. Justru, kata dia, kondisi defisit neraca transaksi berjalan yang perlu diwaspadai.

Namun secara keseluruhan, dia mengaskan bahwa rupiah saat ini dalam keadaan baik karena pelemahannya belum menembus batas tahun lalu sebesar 10%.

"Kita lihat seperti tahun 2014 lalu volatilitasnya ada di kira-kira 10% sepanjang tahun dan itu di bawah target kita. Secara umum, kalau kita bandingkan dengan negara-negara lain, volatilitas jauh lebih tinggi dari Indonesia. Jadi, kita tidak perlu khawatir terhadap rupiah," jelasnya.

Sementara kondisi cadangan devisa (cadev) senilai USD114 miliar dinilai masih dalam kondisi bisa menutupi lebih dari enam bulan kewajiban impor atau pembayaran utang yang jatuh waktu.

Akan tetapi, utang luar negeri korporasi atau pihak swasta yang cukup banyak yang belum melakukan lindung nilai (hedging).

"Secara umum utang luar negeri kita perusahaan yang belum lakukan hedging cukup banyak. BI sudah mengeluarkan aturan agar perusahaan-perusahaan itu mengatur likuiditasnya berdasarkan jatuh waktu pembayarannya. Mereka mesti mengatur likuiditas dan lindung nilainya," tutur Agus.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5695 seconds (0.1#10.140)