BTPN Jaga NPL di Level 0,7%-0,9%

Kamis, 26 Maret 2015 - 17:07 WIB
BTPN Jaga NPL di Level 0,7%-0,9%
BTPN Jaga NPL di Level 0,7%-0,9%
A A A
JAKARTA - PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) akan menjaga posisi kredit bermasalah (non performing loan/NPL) pada tahun ini pada kisaran 0,7%-0,9%.

Chief Financial Officer (CFO) BTPN Arief Harris Tandjung mengatakan, NPL tersebut tidak berbeda dengan apa yang sudah dicapai pada tahun lalu.

"NPL kita cukup stabil tahun lalu 0,7%-0,9% kalau suku bunga Bank Indonesia (BI Rate) tidak naik, saya rasa NPL tidak bergerak banyak," ujarnya di Jakarta, Kamis (26/3/2015).

Menurutnya, kenaikan NPL pada sektor perbankan tahun lalu disebabkan oleh naiknya BI rate.

"Sebetulnya imbasnya dari tahun 2013 naik dari 5,75% ke 7%. Kenaikan NPL kalau di perbankan ada lektan 6-12 bulan, imbas kenaikan 2013 ke 2014. Secara industri NPL naik, tapi saya bilang kita 0,7-0,9%," jelas Arief.

Sementara dari tahun lalu, perseroan belum akan menaikan suku bunga kreditnya. Bahkan, BTPN berencana menurunkan suku bunga kredit jika Bank Indonesia (BI) kembali memangkas BI rate.

"Cost of fund kita kaji. Ada perbaikan inflasi, suku bunga akan perlahan turun. Kalau misalnya nanti (BI Rate turun), peluang kita turun suku bunga di semester II," jelasnya.

Sementara kredit tahun ini ditargetkan bisa tumbuh sebesar 14%-15% menjadi Rp59,28 triliun-Rp59,80 triliun dibanding akhir tahun lalu senilai Rp52 triliun.

Arief menyampaikan, pertumbuhan kredit tersebut meningkat dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya tumbuh 13%. "Target pertumbuhan tahun ini 14-15%. Tahun lalu meningkat cuma 13%," ujarnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6968 seconds (0.1#10.140)