IHSG Kembali Melemah Tertekan Sentimen Global

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka meneruskan koreksi akibat tertekan sentimen global. IHSG melemah 32,64 poin atau 0,62% ke level 5.212,81.

IHSG kemarin berakhir menurun terdalam di bursa Asia hari ini karena ditekan aksi jual. IHSG jatuh 189,91 poin atau 3,49% ke level 5.245,45. Pelemahan tersebut di tengah variatifnya bursa Asia. Sementara pagi ini, bursa Asia dibuka mayoritas melemah.

Indeks Shanghai susut 1,86 poin atau 0,04% ke 4.525,53; indeks Straits Times melemah 15,35 poin 0,44% ke 3.500,50; indeks Hang Seng turun 30,54 poin atau 0,11% ke 28.403,05; sedangkan indeks Nikkei 225 menguat 98,54 poin atau 0,49% ke 20.081,86.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp51 miliar dengan 10 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp22,03 triliun, dengan aksi jual asing mencapai Rp47,91 miliar, sedangkan aksi beli Rp25,88 miliar. Tercatat 10 saham menguat, 24 saham melemah dan 9 saham stagnan.

Adapun saham yang menguat, di antaranya PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp100 menjadi Rp6.600, PT Adhi Karya Tbk (ADHI) naik Rp50 menjadi Rp2.800 dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp50 menjadi Rp10.050.

Sementara saham yang melemah, di antaranya PT Manatahri Department Store Tbk (LPPF) turun Rp475 menjadi Rp17.525, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) turun Rp350 menjadi Rp10.900 dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun Rp275 menjadi Rp19.750.