Harga Pertamax Naik, Masyarakat Serbu Premium

Kamis, 30 April 2015 - 16:08 WIB
Harga Pertamax Naik, Masyarakat Serbu Premium
Harga Pertamax Naik, Masyarakat Serbu Premium
A A A
JAKARTA - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax yang rencananya akan berlaku mulai besok (1 Mei 2015) membuat masyarakat berpikir kembali menggunakan BBM premium.

Ditemui Sindonews di kawasan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Henny (27), salah seorang pengguna kendaraan motor asal Tebet, Jakarta mengungkapkan akan kembali menggunakan premium jika Pertamina tetap menaikkan harga pertamax. Penghasilannya sebagai karyawan swasta akan lebih terkuras dengan kenaikan tersebut.

"Ya balik ke premium. Kalau enggak boncos (jebol) kantong," ucapnya kepada Sindonews di Jakarta, Kamis (30/4/2015). (Baca: Harga Pertamax Bakal Naik 1 Mei).

Hal senada disampaikan Omen (24) yang juga pengguna kendaraan motor. Dia keberatan dengan kenaikan harga pertamax tersebut. Jika disparitas harga antara premium dan pertamax cukup jauh, maka besar kemungkinan dirinya akan kembali menggunakan premium.

"Keberatan sih, tapi itu kan dampak dari konsep penggunaan mekanisme pasar. Jika harga naik dan tidak realistis, tidak menutup kemungkinan menggunakan premium lagi. Artinya jika disparitas harganya terlalu jauh," jelas dia.

Sementara itu, tanggapan berbeda dikemukakan Husen (24), pengguna kendaraan mobil di kawasan Kebon Sirih yang lebih memilih menggunakan bensin dari SPBU tetangga, PT Shell Indonesia. Kendati harganya lebih mahal dari pertamax, namun kualitas bensin Shell lebih bagus dibanding pertamax.

"Saya lebih milih ke Shell saja deh. Lebih mahal tapi kualitasnya lebih bagus. Kualitas untuk mesin itu bagusan super (Shell Super)," tandas Husen.

(Baca: Tren Minyak Dunia Stabil, Harga BBM Tak Naik Awal Mei)
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4636 seconds (0.1#10.140)