BNI Terus Tambah Nasabah Prioritas

Senin, 08 Juni 2015 - 08:46 WIB
BNI Terus Tambah Nasabah Prioritas
BNI Terus Tambah Nasabah Prioritas
A A A
JAKARTA - Bank BNI terus mengembangkan jumlah nasabah kaya dengan berbagai strategi. Hingga April 2015 jumlah nasabah segmen Emerald mencapai 21.828, sedangkan nasabah segmen Affluent sejumlah 242.734.

Pemimpin Kelompok Pengembangan Bisnis Investasi dan Treasuri BNI Agung Prabowo mengatakan dirinya terus mengembangkan nasabah segmen prioritas dengan rutin melakukan kumpul bareng. Dalam acara kumpul nasabah tersebut disampaikan materi soal investasi pasar modal atau isu perekonomian terkini. Trik ini disebutnya digemari oleh nasabah kaya dan memberikan nilai tambah tersendiri.

”Kami berikan info bagaimana investasi di pasar modal saat ekonomi lesu sekarang ini. Atau, apa itu Jokowi effect dan pengaruhnya bagi ekonomi ke depan. Ini aktif dilakukan di gerai prioritas kami,” ujar Agung saat ditemui di Lomba Gambar BNI Taplus Anak Goes to Disneyland di Jakarta akhir pekan lalu. Penambahan jumlah nasabah ini cukup signifikan karena hingga akhir 2014 jumlah nasabah Emerald mencapai 20.575 nasabah. Dengan target 15%, jumlah nasabah Emerald BNI diestimasi mencapai 23.661 nasabah pada akhir 2015. Penambahan jumlah nasabah Emerald diprediksi juga akan mendongkrak jumlah simpanan sebesar 15%.

Sedangkan Head of Consumer Retail BNI Jakarta Kota Yuki Edwinanto mengatakan, pihaknya terus mendorong pertumbuhan dari segala lini bisnis. Nasabah prioritas bahkan masih memiliki potensi di tengah kontraksi daya beli masyarakat. Kuncinya ada pada layanan yang lebih baik. ”Pasti ada potensi untuk menaikkan kelas nasabah ke level prioritas. Kuncinya ada di pelayanan yang lebih baik sehingga mereka nyaman dan fokuskan simpanannyapadakita,” ujarYuki dalam kesempatan yang sama.

BNI Wilayah Jakarta Kota juga menargetkan meraih 500 rekening taplus anak yang baru dengan acara Lomba Gambar BNI Taplus Anak Goes to Disneyland. Tabungan anak menjadi penting karena memiliki kelebihan jumlahnya yang selalu stabil. Persaingan bisnis antarbank membuat nasabah semakin mudah memilih dan memindahkan uang simpanannya dari satu bank ke bank lainnya.

Hafid fuad
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6880 seconds (0.1#10.140)