Pertamina Tak Tahu Harga Elpiji 12 Kg Rp176 Ribu/Tabung
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) mengaku tidak mengetahui perihal harga gas elpiji 12 kg yang tembus Rp176 ribu per tabung di beberapa wilayah.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina Wianda Pusponegoro mengungkapkan, perseroan sejauh ini tidak ada kebijakan menaikkan harga elpiji 12 kg.
"Tidak ada perubahan harga (gas elpiji 12 kg). Di mana memangnya yang (harganya) Rp176.000," kata Wianda saat dihubungi Sindonews di Jakarta, Senin (10/8/2015).
Wianda mengimbau masyarakat untuk membeli gas elpiji 12 kg di agen resmi Pertamina atau outlet modern. Pasalnya, harga yang dibanderol di agen tersebut hanya beda Rp2.000 hingga Rp4.000 dari harga yang dipatok perseroan per tabungnya.
"Untuk harga yang lebih termonitor kita imbau beli di agen resmi Pertamina dan outlet modern. Karena hanya nambah sekitar Rp2.000 hingga Rp4.000 sebagai biaya distribusi di atas harga eceran tetap daerah tersebut," terang dia.
Menurutnya, perseroan selama ini selalu melakukan pengawasan hingga ke level agen untuk mencegah harga gas yang melambung. "Untuk pangkalan dan pengecer agen wajib memonitor dan mengecek agar harga tidak melambung," tandasnya.
Baca: Warga Teriak Harga Elpiji 12 Kg Tembus Rp176 Ribu/Tabung
Vice President Corporate Communication PT Pertamina Wianda Pusponegoro mengungkapkan, perseroan sejauh ini tidak ada kebijakan menaikkan harga elpiji 12 kg.
"Tidak ada perubahan harga (gas elpiji 12 kg). Di mana memangnya yang (harganya) Rp176.000," kata Wianda saat dihubungi Sindonews di Jakarta, Senin (10/8/2015).
Wianda mengimbau masyarakat untuk membeli gas elpiji 12 kg di agen resmi Pertamina atau outlet modern. Pasalnya, harga yang dibanderol di agen tersebut hanya beda Rp2.000 hingga Rp4.000 dari harga yang dipatok perseroan per tabungnya.
"Untuk harga yang lebih termonitor kita imbau beli di agen resmi Pertamina dan outlet modern. Karena hanya nambah sekitar Rp2.000 hingga Rp4.000 sebagai biaya distribusi di atas harga eceran tetap daerah tersebut," terang dia.
Menurutnya, perseroan selama ini selalu melakukan pengawasan hingga ke level agen untuk mencegah harga gas yang melambung. "Untuk pangkalan dan pengecer agen wajib memonitor dan mengecek agar harga tidak melambung," tandasnya.
Baca: Warga Teriak Harga Elpiji 12 Kg Tembus Rp176 Ribu/Tabung
(izz)