Merancang Layout Dapur Multifungsi

Rabu, 09 September 2015 - 10:38 WIB
Merancang Layout Dapur Multifungsi
Merancang Layout Dapur Multifungsi
A A A
Memasak, menyiapkan hidangan, lalu menyantapnya dilakukan di satu tempat bisa lebih praktis dan menghemat lahan. Untuk mewujudkan dapur multifungsi itu, fokuskan apa yang menjadi kebutuhan Anda.

Sebuah dapur yang baik mencakup area memasak, meracik, hingga mencuci bahan makanan. Di dapur multifungsi, ada tambahan kebutuhan lagi, yakni makan, mencuci, atau bahkan menonton TV. Nah, adanya tambahan kebutuhan tersebut, tentu harus dipikirkan areanya. Jangan sampai dapur Anda malah jadi penuh sesak karena ada tambahan fungsi.

“Sebelum membuat dapur multifungsi, hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan kebutuhan tambahan. Pikirkan fungsi apa saja yang harus ditambahkan ke dalam dapur tersebut,” ujar desainer interior Rina Renvil. Biasanya ada dua tambahan fungsi yang umum digunakan pemilik rumah, yakni dapur sebagai tempat makan dan dapur, sekaligus tempat mencuci. Namun, tidak menutup kemungkinan ada tambahan fungsi lain.

Setiap orang memiliki standar dapur yang berbeda, tergantung dari kebiasaan maupun aktivitas si pemilik. Seseorang yang tidak gemar memasak, tentu berbeda kebutuhannya dengan yang gemar memasak. “Ukuran dapur tergantung dari senyaman apa yang pemilik rasakan ketika memasak. Jangan berdasarkan dari yang dia lihat, tapi tinjau dari kebutuhannya,” tambah Rina. Ukuran dapur minimal bagi yang jarang memasak cukup seluas 2,5 meter persegi.

Namun, ukuran ini belum termasuk ukuran kulkas. Nah, bagi orang yang suka memasak, maka lahan yang harus dipenuhi minimal 3 sampai 3,5 meter persegi, bahkan lebih untuk meletakkan microwave, oven, dan lain-lain. Jika ditambah fungsi lain, misalnya meja makan, maka ukuran dapur bisa membengkak. Buat dapur multifungsi, apalagi yang berada di lahan terbatas, model desain yang disarankan berbentuk I (single line) atau L.

Dapur model I merupakan kitchen setdengan dua garis yang salah satunya lebih pendek. Biasanya, area yang lebih panjang difungsikan sebagai area meracik dan memasak. Adapun yang lebih pendek difungsikan sebagai area makan. “Luas minimal yang diperlukan untuk dapur yaitu 3x3 meter.

Dengan luas tersebut, kita sudah bisa menempatkan area meracik dengan panjang minimal 60 cm , bak cuci piring tanpa area tirisan, serta memasak dengan kompor 2 hingga 3 tungku,” kata Rina. Untuk dapur yang digabungkan dengan area makan bisa menggunakan model L. Satu kabinet digunakan untuk area memasak, kabinet lain untuk area makan dengan perkiraan panjang meja berkisar 120 cm dan tinggi meja 80 cm.

Lalu, tambahkan stoolsederhana sebagai dudukan. Jika ingin lebih menghemat lagi, sebaiknya Anda menggunakan sistem moveable tableyang dapat didorong atau dilipat. Apabila ada penambahan meja seperti ini, dapat menggunakan bahan apa pun, sebab fungsinya hanya menopang di kayu dengan roda di bawahnya.

Meja itu nanti tidak hanya dijadikan area makan, juga bisa digunakan untuk keperluan lain, seperti meletakkan bahan makanan. Jadi, ketika sudah tidak diperlukan dapat didorong serta dilipat kembali sehingga tidak akan memakan ruang.

Hanya, ukuran tersebut belum termasuk kulkas. Jika ingin menambahkan kulkas, maka Anda harus menyediakan space3 meter. Kulkas yang dipakai pun sebaiknya kulkas dua pintu. Lewat pengaturan layoutdapur yang tepat, kegiatan memasak akan menjadi lebih menyenangkan.

Aprilia S Andyna
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3382 seconds (0.1#10.140)