Survei: 37,2% Masarakat Keluhkan Masalah Ekonomi

JAKARTA - Indo Barometer mengungkapkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah dihadapkan pada beberapa persoalan pokok di bidang ekonomi yang harus segera dicari jalan keluarnya.

Berdasarkan hasil survei nasional Indo Barometer terhadap kinerja pemerintahan Jokowi setahun ini, 37,2% responden menganggap persoalan perekonomian sebagai permasalahan paling penting.

Permasalahan selanjutnya, 13,3% responden menilai di bawah pemerintahan Jokowi lapangan pekerjaan sulit dicari. Kemudian, 12,3% menilai harga kebutuhan pokok semakin mahal.

Selain itu, kemiskinan 3,7% responden menilai persoalan kemiskinan. Sementara, terkait kesejahteraan masyarakat sebesar 2,9%.

"Mayoritas publik, 65,6% juga menilai masalah kesejahteraan masyarakat semakin buruk di bawah kendali Jokowi," kata Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari dalam diskusi dan peluncuran hasil survei nasional Indo Barometer tentang Keberhasilan dan Kegagalan Setahun Pemerintahan Jokowi-JK di bilangan Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (8/10/2015).

Selain persoalan ekonomi, permasalahan politik, hukum dan korupsi masih minim. "Kondisi politik, hukum dan pemberantasan korupsi juga tergolong rendah, di bawah 50%," ungkap Qodari.

Survei nasional Indo Barometer ini dilaksanakan di 34 provinsi pada 14 hingga 22 September 2015. Jumlah responden 1.200 orang dengan margin error 3,0%. Tujuan survei ini untuk melihat evaluasi publik terhadap kinerja Presiden, Wakil Presiden, dan kabinet.