PT MMS Catat 160 Ribu Kendaraan Padati Tol Astra
A
A
A
TANGERANG - PT Marga Mandalasakti (MMS), operator ruas tol Tangerang-Merak milik Astra Group mencatat 163 ribu kendaraan memadati jalur bebas hambatan perusahaan pada libur akhir tahun ini.
Kepala Divisi Operasi Ega N Boga mengatakan, puncak traffic kendaraan yang masuk ruas tol perseroan terjadi pada 23-24 Desember lalu. "Biasanya rata-rata 126 ribu kendaraan. Kemarin naik tanggal 23-24 jadi 163 ribu kendaraan," ujarnya di Jakarta, Selasa (29/12/2015).
Ega menuturkan, meski ada pelarangan truk lewat jalur bebas hambatan beberapa hari lalu tidak mengurangi jumlah kendaraan yang lewat. "Kendaraan pribadi yang lewat jadi lebih banyak. Pelarangan truk memang mengurangi kemacetan," katanya.
Adapun lalu lintas harian rata-rata di tol Tangerang-Merak pada libur kali ini mencapai 140.000 kendaraan per hari. Kepadatan ini berbeda dengan lalu lintas ldul Fitri.
Peningkatan kepadatan libur Natal hanya sekitar 20-25% karena tujuannya hanya berlibur, bukan mudik seperti pada perayaan hari raya Lebaran.
Meski demikian, MMS tetap mengantisipasi jika terjadi lonjakan kendaraan yang tinggi dengan cara rekayasa lalu lintas.
Rekayasa lalin tersebut bersifat situasional karena lonjakan arus kendaraan pada libur panjang kali ini diprediksi tidak terlalu signifikan.
"Rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional. Jika terjadi kepadatan lalu lintas di akses Cilegon Barat maka dimungkinkan untuk dilakukan rekayasa lalu lintas dengan cara mengalihkan kendaraan yang dari atau menuju ke arah Anyer melalui Gerbang Tol Merak,” pungkasnya.
Kepala Divisi Operasi Ega N Boga mengatakan, puncak traffic kendaraan yang masuk ruas tol perseroan terjadi pada 23-24 Desember lalu. "Biasanya rata-rata 126 ribu kendaraan. Kemarin naik tanggal 23-24 jadi 163 ribu kendaraan," ujarnya di Jakarta, Selasa (29/12/2015).
Ega menuturkan, meski ada pelarangan truk lewat jalur bebas hambatan beberapa hari lalu tidak mengurangi jumlah kendaraan yang lewat. "Kendaraan pribadi yang lewat jadi lebih banyak. Pelarangan truk memang mengurangi kemacetan," katanya.
Adapun lalu lintas harian rata-rata di tol Tangerang-Merak pada libur kali ini mencapai 140.000 kendaraan per hari. Kepadatan ini berbeda dengan lalu lintas ldul Fitri.
Peningkatan kepadatan libur Natal hanya sekitar 20-25% karena tujuannya hanya berlibur, bukan mudik seperti pada perayaan hari raya Lebaran.
Meski demikian, MMS tetap mengantisipasi jika terjadi lonjakan kendaraan yang tinggi dengan cara rekayasa lalu lintas.
Rekayasa lalin tersebut bersifat situasional karena lonjakan arus kendaraan pada libur panjang kali ini diprediksi tidak terlalu signifikan.
"Rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional. Jika terjadi kepadatan lalu lintas di akses Cilegon Barat maka dimungkinkan untuk dilakukan rekayasa lalu lintas dengan cara mengalihkan kendaraan yang dari atau menuju ke arah Anyer melalui Gerbang Tol Merak,” pungkasnya.
(dmd)