Emas Global Naik, Harga Emas Antam Menyusut

Jum'at, 15 Januari 2016 - 11:02 WIB
Emas Global Naik, Harga...
Emas Global Naik, Harga Emas Antam Menyusut
A A A
JAKARTA - Harga jual dan beli kembali (buyback) emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari, Jumat (15/1/2016) menurun ketika harga emas global justru melonjak naik. Setelah empat sampai lima sesi emas global berada di bawah tekanan dan menjadi tren terburuk sejak November, di akhir pekan emas dunia sukses bangkit kembali.

Dilansir dari situs Logammulia.com hari ini, harga jual emas Antam turun Rp3.000 menjadi Rp543.000/gram dari penutupan kemarin sebesar Rp546.000/gram. Dan harga buyback emas Antam juga merosot tajam RP6.000 menjadi Rp480.000 dari posisi kemarin Rp486.000/gram

Adapun, emas ukuran 2 gram dibanderol Rp1.046.000, dengan harga per gram Rp523.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.551.000 dengan harga Rp517.000/gram. Harga emas 4 gram senilai Rp2.056.000 dengan harga per gram Rp514.000.

Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp2.570.000 dengan harga per gram Rp514.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.090.000, dengan harga per gram Rp509.000.

Harga emas 25 gram Rp12.650.000 dengan harga per gram Rp506.000. Harga emas 50 gram sebesar Rp25.250.000, dengan harga per gram Rp505.000. Kemudian, harga emas 100 gram sebesar Rp50.450.000, dengan harga per gram Rp504.500.

Harga emas 250 gram mencapai Rp126.000.000, dengan harga per gram Rp504.000, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp251.800.000, dengan harga per gram Rp503.600.

Sementara dilansir Reuters, harga emas di pasar spot naik 0,2% menjadi USD1.079,81 per ons pada pukul 02.33 GMT. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,6% menjadi USD1.079,9. Total secara keseluruhan emas spot menyusut 2,2% minggu ini, dan sejak pekan terakhir pada 6 November.

Rebound di pasar global dan harga minyak memberikan tantangan untuk logam mulia. "Langkah positif di pasar saham global memberikan efek untuk emas. Banyak orang berharap Fed tidak kembali menaikkan suku bunga lanjutan bulan ini untuk menjaga harga emas," kata analis utama Shandong Gold Group, Shu Jiang.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0838 seconds (0.1#10.140)