Penurunan BI Rate Tingkatkan Konsumsi Masyarakat

Selasa, 01 Maret 2016 - 20:25 WIB
Penurunan BI Rate Tingkatkan Konsumsi Masyarakat
Penurunan BI Rate Tingkatkan Konsumsi Masyarakat
A A A
JAKARTA - Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Sasmito Hadi Wibowo mengatakan, penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) sebesar 0,5% dalam jangka waktu dua bulan, bisa meningkatkan konsumsi dan daya beli masyarakat Indonesia.

Hal ini karena tingkat bunga di perbankan juga turun, sehingga para pemegang rekening atau pelaku perbankan akan mengambil uangnya untuk investasi atau berbelanja. Maka, secara tidak langsung kegiatan tersebut akan meningkatkan demand.

"Ya bisa mendorong. BI rate itu dampaknya ketingkat bunga akan turun, kalau begitu yang bisa meminjam investor konsumen dari perbankan akan tambah banyak, yang punya tabungan 1 ribu atau 2 ribu akan ambil uang untuk investasi atau konsumsi untuk membeli mobil atau apa. Ini akan meningkatkan demand, demand berkembang, konsusmi berkembang," jelasnya di Jakarta, Senin (1/3/2016).

Peningkatan demand ini, kata dia diharapkan bisa membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sempat anjlok tahun lalu akibat gonjang ganjing ekonomi global.

Sasmito juga mengatakan, peningkatan konsumsi ini sudah mulai terasa saat ini. Namun, BPS lebih melihat ke arah agregatnya dalam konsumsi di sisi barang jasa.

"Itu sebenarnya sudah mulai terasa, tapi kan agregat ke seluruh barang dan jasa yang kita lihat konsumsinya, kalau lihat Maret kemungkinan masih deflasi dan mungkin ada peranan dari penurunan BI rate‎," pungkas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5443 seconds (0.1#10.140)