Harga Emas Antam Merosot, Emas Dunia Membaik

Kamis, 25 Agustus 2016 - 09:57 WIB
Harga Emas Antam Merosot,...
Harga Emas Antam Merosot, Emas Dunia Membaik
A A A
JAKARTA - Harga jual emas dan buyback (beli kembali) PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini merosot setelah sempat bangkit kemarin. Pelemahan emas di dalam Negeri terjadi saat emas dunia mulai membaik.

Dilansir dari situs Logammulia.com, Kamis (25/8/2016) harga jual emas di Gedung Antam pada hari ini turun Rp2.000 menjadi Rp617.000/gram dibandingkan sebelumnya Rp619.000/gram. Hal yang sama juga terjadi pada harga buyback yang menyusut menjadi Rp556.000/gram dibandingkan kemarin Rp558.000/gram.

Harga emas Antam ukuran 2 gram dibanderol Rp1.194.000, dengan harga per gram Rp597.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.773.000 dengan harga per gram Rp591.000. Harga emas 4 gram senilai Rp2.352.000 dengan harga per gram Rp588.000.

Selain itu, harga jual emas 5 gram ditetapkan Rp2.940.000 dengan harga per gram Rp588.000, namun emas ukuran ini tidak tersedia. Harga emas 10 gram dijual Rp5.805.000 dengan harga per gram Rp580.500.

Harga emas 25 gram Rp14.375.000 dengan harga per gram Rp575.000, namun sudah tidak tersedia. Harga emas 50 gram sebesar Rp28.600.000, dengan harga per gram Rp572.000. Selanjutnya, harga emas 100 gram sebesar Rp57.025.000, dengan harga per gram Rp570.250.

Untuk harga emas 250 gram mencapai Rp142.175.000, dengan harga per gram Rp568.700, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp283.975.000 dengan harga per gram Rp567.950. Namun, ukuran emas 100 gram sampai 500 gram belum tersedia.

Penurunan juga terjadi pada harga emas di Pulogadung menjadi Rp607.000/gram dibandingkan kemarin Rp609.000/gram dan harga emas di Sarinah juga berkurang Rp2.000 menjadi Rp617.000/gram dibandin sebelumnya Rp619.000/gram.

Dilansir Reuters hari ini, emas global naik tipis 0,2% ketika di pasar spot berada di level USD1.326.22 per ons pada pukul 01.02 GMT. Sedangkan logam menyentuh level terendah dalam empat pekan menjadi USD1.323,20. Di sisi lain emas AS mendatar di posisi USD1.328,70 per ons.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6483 seconds (0.1#10.140)