Tol Depok-Antasari Seksi I Ditargetkan Rampung Mei 2017

Kamis, 10 November 2016 - 19:02 WIB
Tol Depok-Antasari Seksi...
Tol Depok-Antasari Seksi I Ditargetkan Rampung Mei 2017
A A A
JAKARTA - PT Citra Waspphutowa sebagai pengelola proyek jalan tol Depok-Antasari (Desari) menggenjot konstruksi seksi I Antasari-Andara yang ditargetkan rampung Mei 2017. Direktur Utama Citra Waspphutowa Tri Agus mengatakan, saat ini konstruksi seksi I sudah mencapai 49%.

Sementara untuk pembebasan lahan sudah 90% dan diharapkan dalam waktu dekat lahan yang tersedia akan meningkat menjadi 94%. "Kalau tanahnya segera bebas, konstruksi harapan saya bisa ngebut," kata Tri di Jakarta, Kamis (10/11/2016).

Lebih lanjut dia menerangkan Antasari Interchange yang merupakan akses ke jalan tol Desari akan dapat digunakan sepenuhnya pada 2019 nanti. Sebagai langkah awal, perseroan menargetkan konstruksi seksi I Antasari-Andara sepanjang 3,61 kilometer (km) dapat tuntas pada Mei tahun depan dan beroperasi tiga bulan kemudian.

"Dengan rampungnya Antasari Interchange yang merupakan tahap awal realisasi pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari diharapkan akan membantu mengurangi kepadatan lalu lintas jalan arteri yang semakin meningkat," paparnya.

Menurut Tri, saat ini Jalan Raya Sawangan dan Jalan Margonda masih menjadi jalur utama dari Depok menuju Jakarta atau sebaliknya. Belum lama ini, Presiden Joko Widodo memastikan bahwa proyek pembangunan jalan tol Desari secara keseluruhan rampung pada akhir 2018 setelah urusan lahan selesai dalam waktu dekat.

Sebagai informasi jalan tol Depok-Antasari adalah jalan tol yang menghubungkan Jakarta dengan Depok. Jalan tol sepanjang 22 km ini akan melintasi wilayah Cilandak, Pangkalan Jati, Gandul, Krukut, Sawangan dan Bojong Gede.

Pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari ini terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama sepanjang 12 km dimulai dari Jalan Antasari hingga Sawangan, sedangkan tahap kedua sepanjang 9,5 km mulai dari Sawangan hingga ke Bojonggede di Bogor.

Pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari ini sendiri terdiri dari 5 seksi pekerjaan. Biaya pembangunan jalan tol ini diperkirakan mencapai Rp1,46 triliun dengan biaya investasi sebesar Rp2,99 triliun.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6562 seconds (0.1#10.140)