Konsumsi Bright Gas di Jateng Tembus 29 Ribu Tabung/Bulan

Senin, 20 Maret 2017 - 23:07 WIB
Konsumsi Bright Gas...
Konsumsi Bright Gas di Jateng Tembus 29 Ribu Tabung/Bulan
A A A
SEMARANG - Pertumbuhan konsumen pengguna elpiji ukuran 5,5 kg (bright gas) terus meningkat. PT Pertamina MOR IV mencatat penjualan di wilayah Semarang mencapai 29 ribu tabung per bulan hingga akhir Februari 2017.

Manager Domestic Gas Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Pierre J Wauran mengatakan, pertumbuhan penjualan tabung gas 5,5 kg naik 250% dari tahun sebelumnya.

"Sejak diluncurkan di Semarang pada April 2016 varian ini disukai ibu-ibu karena beratnya ringan, yaitu ukuran 5,5 kg," ujarnya, Semarang, Senin (20/3/2017).

Dia menuturkan, target penjualan tahun ini bisa mencapai 350 ribu tabung. Peningkatan tersebut menunjukkan migrasi dari tabung 12 kg semakin cepat. Selain itu, masyarakat semakin sadar menggunakan gas nonsubsidi.

"Masyarakat sudah beralih dari gas subsidi ke nonsubsidi. Produk bright gas 5,5 kg juga terjangkau dan mudah ditemui," katanya.

Pihaknya memastikan tok tersedia di seluruh daerah meliputi Yogyakarta, Boyolali, Semarang maupun tempat-tempat pengisian SPBU. Program tersebut terus berjalan.

Pemasaran semakin diperluas dengan menggandeng jaringan modern store/mini market di Indonesia. Di samping, outlet-outlet resmi milik Pertamina yang sudah tersedia.

"Varian baru memiliki keunggulan safety lebih optimal, bukan berarti yang (tabung) biru tidak safety melainkan ada double pengaman," terangnya.

Vice President Domestic Gas Pertamina, Kusnendar menambahkan, salah satu upaya memperkenalkan produk Bright Gas dengan memberikan bantuan ke sekolah- sekolah. "Bantuan berupa kompor dan gas sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan vokasional," kata dia.

Di samping itu, Pertamina telah bekerja sama dengan pemerintah kota/kabupaten di Jateng dalam menggelar deklarasi aparat sipil negara gunakan LPG nonsubsidi untuk mengenalkan bright gas 5,5 kg. Di antaranya Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kabupaten Rembang, Kota Surakarta dan lainnya.
(izz)
Berita Terkait
Harga Gas Elpiji Non...
Harga Gas Elpiji Non Subsidi di Maros Naik Rp15 Ribu
Tips Menghemat LPG,...
Tips Menghemat LPG, Dijamin Awet Meski Masak Setiap Hari
31 Mei 2024, Akhir Pendaftaran...
31 Mei 2024, Akhir Pendaftaran Beli LPG 3 Kg Pakai KTP
Kecanduan LPG, Impor...
Kecanduan LPG, Impor 2021 Naik Jadi 7,2 Juta Ton
Harga Elpiji Non-Subsidi...
Harga Elpiji Non-Subsidi 2 Kali Naik, Siap-siap Gas Melon Jadi Langka
Polda Banten Ungkap...
Polda Banten Ungkap Penyalahgunaan LPG Bersubsidi
Berita Terkini
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
9 menit yang lalu
PGN-Krakatau Steel Kembangkan...
PGN-Krakatau Steel Kembangkan Infrastruktur LNG di Kawasan Pelabuhan
14 menit yang lalu
Daftar 7 Perusahaan...
Daftar 7 Perusahaan Nakal yang Sunat Takaran MinyaKita Berikut Asal Daerahnya
36 menit yang lalu
CEO Danantara Rosan...
CEO Danantara Rosan Roeslani Mendorong Sektor Swasta Lebih Aktif Berinvestasi di RI
1 jam yang lalu
Rapor Merah Bursa Saham...
Rapor Merah Bursa Saham Sepekan: IHSG Ambles 1,81%, Kapitalisasi Pasar Turun Rp215 T
1 jam yang lalu
Puncak Arus Mudik Bakal...
Puncak Arus Mudik Bakal Terjadi 28 Maret 2025, Jumlah Pergerakan Capai 12,1 Juta Orang
1 jam yang lalu
Infografis
Ragam Tradisi Menyambut...
Ragam Tradisi Menyambut Bulan Ramadan di Berbagai Daerah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved