Podomoro City Deli Medan Raih Penjualan Rp10 Triliun

Sabtu, 20 Mei 2017 - 17:35 WIB
Podomoro City Deli Medan...
Podomoro City Deli Medan Raih Penjualan Rp10 Triliun
A A A
JAKARTA - PT Agung Podomoro Land (APL) menyatakan, sejak diluncurkan pada 2014 lalu, penjualan proyek Podomoro City Deli Medan (PCDM) telah menembus angka Rp10 triliun.

Direktur Marketing PCDM Matius Jusuf mengatakan, sebanyak Rp7,3 triliun penjualan dikontribusi oleh proyek kondominum dan apartemen. Selebihnya merupakan penjualan menara perkantoran.

"Sekitar 70 persen pembeli merupakan end user, dan hanya 30 persen yang pembeli bertujuan untuk investasi," kata Matius saat menghadiri press gathering APL di Jakarta, Sabtu (20/5/2017).

Sementara itu, AVP Marketing PCDM, Suyenti menambahkan dari angka penjualan Rp10 triliun, pihaknya telah melego sekitar 3.000 unit, baik berbentuk kondominuim maupun apartemen premium.

"Untuk unit kondominum telah terjual habis, sementara penjualan apartemen sudah mencapai sekitar 70 persen," ujarnya.

Pada proyek superblok yang mengambil konsep persis dengan Podomoro City Jakarta tersebut, APL membangun dan memasarkan tujuh tower terdiri dari dua tower kondominum, lalu tiga tower premium apartemen yang berdiri di atas mal seluas 125.000 m2 serta dua tower perkantoran.

Terkait pembangunan fisik bangunan, Matius mengungkapkan saat ini pihaknya sudah hampir merampungkan pembangunan kondominium, apartemen, mal dan perkantoran.

"Serah terima unit kondominum akan dilakukan pada akhir tahun ini, diikuti apartemen dan operasional mal pada tahun 2018," ujar Matius.

Adapun unit perkantoran ditargetkan serah terima pada tahun 2019. Sementara operasional Hotel Pullman ditargetkan pada tahun 2020. Hotel berbintang lima ini memiliki sekitar 200 kamar.

"Kami harap tingkat okupansinya di atas 90 persen seperti Pullman Central Park Jakarta," kata Matius.

Suyenti mengatakan, pihaknya sedang melakukan deal penjualan unit perkantoran dengan Universitas Bina Nusantara untuk 10 lantai ruang perkantoran. Selain itu, sejumlah bank dan beberapa perusahaan juga dikatakannya sudah siap berkantor di lokasi superblok seluas 5,2 hektare tersebut.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0767 seconds (0.1#10.140)