Gaet Wisatawan dan Investor Malaysia, RI Gelar Archex 2018
A
A
A
KUALA LUMPUR - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) bekerja sama dengan Kedutaan Besar Indonesia (KBRI) di Kuala Lumpur, Malaysia, menggelar Archipelago Expo (Archex) 2018. Pameran yang mempertunjukkan beragam produk buatan usaha kecil menengah (UKM) dan pariwisata Indonesia ini digelar mulai Rabu (3/4) hingga Kamis (5/4).
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo menuturkan, pameran ini adalah bagian dari Produk Unggulan Kawasan Pedesaan atau Prukades.
Berbicara saat menggelar konferensi pers di kantor KBRI, Eko menyatakan selama ini orang mengetahui Prukades hanya sebatas pada pelatihan untuk para petani dan lain sebagainya. "Prukades ada sektor wisata dan promosi barang-barang yang bisa di ekspor ke Malaysia," ucap Eko di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (2/4/2018).
(Baca Juga: Kunjungi Malaysia, Menteri Eko Tindak Lanjuti Investasi Bisnis)
Sementara itu, Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana mengatakan bahwa pameran semacam ini rencananya akan digelar setiap bulan. Pameran yang dibuka esok hari, kata dia, adalah yang pertama dari rangkaian pameran yang akan digelar secara rutin tersebut.
"Fokusnya adalah UKM dari kecamatan, kabupaten hingga provinsi. Tapi tidak hanya UKM, akan ada juga pameran parisiwisata dan investasi," papar Rusdi.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo menuturkan, pameran ini adalah bagian dari Produk Unggulan Kawasan Pedesaan atau Prukades.
Berbicara saat menggelar konferensi pers di kantor KBRI, Eko menyatakan selama ini orang mengetahui Prukades hanya sebatas pada pelatihan untuk para petani dan lain sebagainya. "Prukades ada sektor wisata dan promosi barang-barang yang bisa di ekspor ke Malaysia," ucap Eko di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (2/4/2018).
(Baca Juga: Kunjungi Malaysia, Menteri Eko Tindak Lanjuti Investasi Bisnis)
Sementara itu, Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana mengatakan bahwa pameran semacam ini rencananya akan digelar setiap bulan. Pameran yang dibuka esok hari, kata dia, adalah yang pertama dari rangkaian pameran yang akan digelar secara rutin tersebut.
"Fokusnya adalah UKM dari kecamatan, kabupaten hingga provinsi. Tapi tidak hanya UKM, akan ada juga pameran parisiwisata dan investasi," papar Rusdi.
(fjo)