Punya Rp2.174 Triliun, Bos Amazon Terkaya di Dunia
Punya Rp2.174 Triliun, Bos Amazon Terkaya di Dunia
A
A
A
NEW YORK - Dengan melambungnya bisnis online, pendiri dan CEO Amazon.com Inc Jeffrey Preston Bezos, 54, menjadi pengusaha terkaya di muka bumi versi Bloomberg Billionaires Index. Kekayaan pengusaha berusia 54 tahun itu mencapai USD151 miliar atau setara Rp2.174 triliun (kurs Rp14.400 per dolar AS).
Jumlah kekayaan Bezos lebih banyak USD55 miliar daripada pendiri Microsoft Corp, Bill Gates yang selama bertahun-tahun selalu menduduki puncak pengusaha terkaya di dunia. Gates pada daftar Bloomberg tercatat memiliki kekayaan USD95,4 miliar, harus rela turun ke tempat kedua pengusaha terkaya di dunia.
Bisnis Bezos, terutama Amazon, terdongkrak oleh kian meningkatnya bisnis online. Saham perusahaannya telah naik ke rekor USD1.841,95 per saham pada penutupan perdagangan Senin (16/7) waktu Amerika Serikat (AS). Saham Amazon pun ditutup naik 0,5%.
Kekayaan bersih Bezos meningkat signifikan yakni USD51,5 miliar sepanjang tahun ini, lebih besar dari seluruh kekayaan pesaingnya Chairman Alibaba Group Holding Jack Ma yang mencapai USD44 miliar. Jumlah ini juga menempatkan kekayaan pribadi Bezos mendekati kekayaan keluarga Walton, dinasti terkaya di dunia dengan kekayaan USD151,5 miliar. “Kekayaan Bezos ini jumlah yang mengejutkan," ujar CEO Cresset Family Office Michael Cole.
Namun, jumlah kekayaan yang dihasilkan para pengusaha dan konglomerat ini justru memperlebar kesenjangan di Amerika Serikat. Laporan Federal Reserve (The Fed) atau Bank Sentral AS menyebutkan bahwa 1% dari keluarga teratas di AS mengendalikan 38,6% kekayaan di AS pada 2016. Tahun lalu, lembaga asal Inggris, Oxfam International juga melansir bahwa 1% dari populasi dunia menguasai 80% penghasilan di seluruh dunia.
Tahun 2018, menjadi awal yang mulus bagi Jeff Bezos, pengusaha sekaligus pendiri e-commerce Amazon. Majalah Forbes yang gandrung membuat urut kancing miliarder, mendaulat Bezos sebagai pengusaha terkaya di kolong langit. Melansir CNBC, Maret lalu, Bezos untuk pertama kalinya "mengkudeta" takhta Bill Gates sebagai pengusaha terkaya di dunia, yang telah dipegang selama bertahun-tahun. Menariknya, Bezos menjadi orang pertama yang kekayaannya menembus USD100 miliar.
"Bezos menjadi orang pertama yang kekayaannya lebih dari USD100 miliar, melampaui Bill Gates, Warren Buffett, dan Mark Zuckerberg," kata Vishal Chhatralia, wakil presiden perusahaan digital RS Components. Menurutnya, capaian ini akan menciptakan julukan baru yaitu centimiliarder untuk kekayaan lebih dari USD100 miliar.
Terkait kekayaan Bezos, RS Components dan perusahaan pemasaran digital Aira mencoba mengulik kekayaan Bezos dengan pendapatan warga AS. Negara yang memiliki populasi penduduk 320 juta ini, menurut Global Credit Suisse berkontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar USD19 triliun pada tahun lalu. Artinya kekayaan rata-rata orang AS adalah USD55,87. Itu berarti kekayaan Bezos yang berjumlah USD127 miliar setara dengan 2,3 juta penduduk AS.
Jika dibandingkan dengan negara ekonomi terbesar kedua di dunia, yaitu China, dengan rata-rata kekayaan per orang USD6,68, maka kekayaan Bezos setara dengan 19 juta warga China.
Mengutip USA Today, kekayaan Bezos setara dengan 1 juta penduduk Jepang dengan rata-rata kekayaan USD123,72. Bila dibandingkan dengan Jerman, kekayaan Bezos setara dengan 2,7 juta penduduk Jerman yang memiliki kekayaan rata-rata USD47,09. Sedangkan jika dibandingkan dengan Prancis, fulus Bezos sama dengan 1,1 juta warga Prancis yang memiliki kekayaan rata-rata USD119,72.
Bezos juga tercatat menjadi orang terkaya di dunia dengan penambahan kas sebesar USD39,2 miliar atau sekitar Rp539 triliun pada 2017. Total kekayaannya pun melambung menjadi USD112 miliar sekitar Rp1.541 triliun. Hartanya meningkat pesat karena kenaikan harga saham Amazon hingga 59% dalam 12 bulan.
Posisi puncak Bezos juga muncul dalam daftar terbaru Miliarder Dunia 2018 yang dirilis majalah Forbes. Peningkatan kekayaan setahun Bezos merupakan yang terresar dalam sejarah Forbes yang mulai melacak para miliarder sejak 1987 silam. (Muh Shamil)
Jumlah kekayaan Bezos lebih banyak USD55 miliar daripada pendiri Microsoft Corp, Bill Gates yang selama bertahun-tahun selalu menduduki puncak pengusaha terkaya di dunia. Gates pada daftar Bloomberg tercatat memiliki kekayaan USD95,4 miliar, harus rela turun ke tempat kedua pengusaha terkaya di dunia.
Bisnis Bezos, terutama Amazon, terdongkrak oleh kian meningkatnya bisnis online. Saham perusahaannya telah naik ke rekor USD1.841,95 per saham pada penutupan perdagangan Senin (16/7) waktu Amerika Serikat (AS). Saham Amazon pun ditutup naik 0,5%.
Kekayaan bersih Bezos meningkat signifikan yakni USD51,5 miliar sepanjang tahun ini, lebih besar dari seluruh kekayaan pesaingnya Chairman Alibaba Group Holding Jack Ma yang mencapai USD44 miliar. Jumlah ini juga menempatkan kekayaan pribadi Bezos mendekati kekayaan keluarga Walton, dinasti terkaya di dunia dengan kekayaan USD151,5 miliar. “Kekayaan Bezos ini jumlah yang mengejutkan," ujar CEO Cresset Family Office Michael Cole.
Namun, jumlah kekayaan yang dihasilkan para pengusaha dan konglomerat ini justru memperlebar kesenjangan di Amerika Serikat. Laporan Federal Reserve (The Fed) atau Bank Sentral AS menyebutkan bahwa 1% dari keluarga teratas di AS mengendalikan 38,6% kekayaan di AS pada 2016. Tahun lalu, lembaga asal Inggris, Oxfam International juga melansir bahwa 1% dari populasi dunia menguasai 80% penghasilan di seluruh dunia.
Tahun 2018, menjadi awal yang mulus bagi Jeff Bezos, pengusaha sekaligus pendiri e-commerce Amazon. Majalah Forbes yang gandrung membuat urut kancing miliarder, mendaulat Bezos sebagai pengusaha terkaya di kolong langit. Melansir CNBC, Maret lalu, Bezos untuk pertama kalinya "mengkudeta" takhta Bill Gates sebagai pengusaha terkaya di dunia, yang telah dipegang selama bertahun-tahun. Menariknya, Bezos menjadi orang pertama yang kekayaannya menembus USD100 miliar.
"Bezos menjadi orang pertama yang kekayaannya lebih dari USD100 miliar, melampaui Bill Gates, Warren Buffett, dan Mark Zuckerberg," kata Vishal Chhatralia, wakil presiden perusahaan digital RS Components. Menurutnya, capaian ini akan menciptakan julukan baru yaitu centimiliarder untuk kekayaan lebih dari USD100 miliar.
Terkait kekayaan Bezos, RS Components dan perusahaan pemasaran digital Aira mencoba mengulik kekayaan Bezos dengan pendapatan warga AS. Negara yang memiliki populasi penduduk 320 juta ini, menurut Global Credit Suisse berkontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar USD19 triliun pada tahun lalu. Artinya kekayaan rata-rata orang AS adalah USD55,87. Itu berarti kekayaan Bezos yang berjumlah USD127 miliar setara dengan 2,3 juta penduduk AS.
Jika dibandingkan dengan negara ekonomi terbesar kedua di dunia, yaitu China, dengan rata-rata kekayaan per orang USD6,68, maka kekayaan Bezos setara dengan 19 juta warga China.
Mengutip USA Today, kekayaan Bezos setara dengan 1 juta penduduk Jepang dengan rata-rata kekayaan USD123,72. Bila dibandingkan dengan Jerman, kekayaan Bezos setara dengan 2,7 juta penduduk Jerman yang memiliki kekayaan rata-rata USD47,09. Sedangkan jika dibandingkan dengan Prancis, fulus Bezos sama dengan 1,1 juta warga Prancis yang memiliki kekayaan rata-rata USD119,72.
Bezos juga tercatat menjadi orang terkaya di dunia dengan penambahan kas sebesar USD39,2 miliar atau sekitar Rp539 triliun pada 2017. Total kekayaannya pun melambung menjadi USD112 miliar sekitar Rp1.541 triliun. Hartanya meningkat pesat karena kenaikan harga saham Amazon hingga 59% dalam 12 bulan.
Posisi puncak Bezos juga muncul dalam daftar terbaru Miliarder Dunia 2018 yang dirilis majalah Forbes. Peningkatan kekayaan setahun Bezos merupakan yang terresar dalam sejarah Forbes yang mulai melacak para miliarder sejak 1987 silam. (Muh Shamil)
(nfl)
Explore More