Harga Jual Emas Antam Turun Rp1.000, Harga Emas Dunia Stabil

Senin, 30 Juli 2018 - 11:36 WIB
Harga Jual Emas Antam...
Harga Jual Emas Antam Turun Rp1.000, Harga Emas Dunia Stabil
A A A
JAKARTA - Harga jual emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan Senin (30/7/2018) turun tipis. Melansir Logammulia.com, harga jual emas Antam berkurang Rp1.000 menjadi Rp651.000 per gram. Dan harga buyback tetap di level Rp567.000 per gram. Sementara itu, harga emas dunia stabil kendati dolar Amerika Serikat (USD) sedang melemah menunggu pertemuan bank sentral.

Untuk harga emas Antam ukuran 2 gram dibanderol Rp1.265.000 dengan harga per gram Rp632.500. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.880.000 dengan harga per gram Rp626.667. Sementara harga emas 4 gram senilai Rp2.496.000 dengan harga per gram Rp624.000. Emas ukuran 5 gram seharga Rp3.109.000 dengan harga per gram Rp621.800.

Harga emas 10 gram dijual Rp6.144.000 dengan harga per gram Rp614.400. Harga emas 25 gram dijual Rp15.261.000 dengan harga per gram Rp610.440. Harga emas 50 gram sebesar Rp30.409.000 dengan harga per gram Rp608.180.

Harga emas 100 gram sebesar Rp60.691.000 dengan harga per gram Rp606.910. Untuk harga emas 250 gram mencapai Rp151.430.000 dengan harga per gram Rp605.720, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp302.568.000 dengan harga per gram Rp605.136.

Posisi harga jual emas Antam di Pulogadung diperdagangkan berkurang Rp1.000 jadi Rp644.000 per gram dan buyback stabil di Rp567.000 per gram. Hal sama terjadi pada harga emas Jakarta II, lebih rendah pada posisi Rp651.000 per gram serta buyback tetap di Rp567.000 per gram.

Melansir dari Reuters, Senin (30/7), harga emas dunia sedikit berubah, karena adanya sedikit perubahan pola pada dolar Amerika Serkat menjelang pertemuan bank sentral AS (The Fed), Bank of Japan dan Bank of England pada pekan ini.

Alhasil, harga emas di pasar spot nyaris tidak berubah pada level USD1.222,68 per ons pada pukul 01:07 GMT. Harga emas berjangka Amerika Serikat sekitar 0,1% lebih rendah menjadi USD1.222 per ons.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7764 seconds (0.1#10.140)