CSR Monex Serahkan Bantuan Kepada Korban Gempa di Sulteng
A
A
A
JAKARTA - Simpati kepada korban gempa bumi 7,4 skala Richter disusul dengan gelombang tsunami yang menyapu sebagian besar wilayah di Sulawesi Tengah terus mengalir. Kali ini, PT MONEX INVESTINDO FUTURES melalui Monex make a difference (m.a.d) yang merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR), turut peduli terhadap para korban bencana gempa bumi dan tsunami tersebut.Perwakilan CSR Monex menyerahkan langsung bantuan berupa sembako, perlengkapan mandi, perlengkapan dan susu bayi serta kebutuhan lainnya kepada para korban yang ada di dua lokasi, yakni posko Kelurahan Nunu, Palu dan Desa Sibalaya Utara, Sigi. ''Monex berharap bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban para korban. Semoga saja para korban dapat segera bangkit dari keterpurukan dan kondisi wilayah yang terkena bencana dapat kembali normal,”kataFerhad Annas selaku Direktur Utama PT Monex Investindo Futures.Di sisi lain, penerima bantuan merasa senang atas bantuan yang diberikan oleh Monex. ''Warga di sini masih membutuhkan bantuan terutama kebutuhan pokok dan beberapa kebutuhan lainnya seperti untuk para bayi dan balita. Terima kasih PT Monex atas kepedulian dan bantuannya yang sangat bermanfaat untuk kami”, ujar Ridho, salah satu ketua RT di Sibalaya Utara, Sigi mewakili warganya.Monex meyakini program CSR dapat bermanfaat bagi masyarakat dan juga bagi bisnis. Kegiatan sosial perusahaan ini dilakukan melalui Monex make a difference (m.a.d) yang berkonsentrasi pada kemajuan kualitas pendidikan di Indonesia. Berbagai program sosial di bidang pendidikan yang telah dilakukan adalah pembangunan/renovasi sekolah, bantuan sarana/prasarana pendidikan, beasiswa pendidikan, anak asuh dan Pustaka Monex/bantuan perpustakaan.Monex juga telah melakukan program sosial kemanusiaan dengan mengadakan program charity/bakti sosial, donor darah, aksi tanggap bencana, go green dan pelatihan guru. Monex melakukan program Trade & Give, dimana dari setiap lot transaksi nasabah yang diperdagangkan akan dialokasikan sebanyak Rp1.000 untuk pengembangan pendidikan anak-anak di Indonesia.
(aww)