Pasar Modal Menghijau, Perry Warjiyo Sebut Kepanikan Global Menurun

JAKARTA - Penguatan pasar modal Indonesia sejak pembukaan hari ini dan sesi siang menurut Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo karena kepanikan global akibat penyebaran corona atau Covid-19 mulai menurun. Menurut data sementara hari ini pukul 13.59 WIB, IHSG tercatat menguat 9,44% ke level 4.309.

Perry Warjiyo mengatakan, penguatan tersebut cukup signifikan setelah dua pekan terakhir IHSG mengalami tekanan-tekanan karena kepanikan pasar keuangan global. "Dan tercatat juga banyak saham-saham yang hampir sebagian besar di warna hijau, artinya mengalami perbaikan atau kenaikan harga," ujar Perry dalam video conference, Kamis (26/3/2020).

Sambung dia menambahkan, dengan membaiknya IHSG sekaligus menunjukkan bahwa kondisi kepanikan global berangsur menurun. "Dan apa yang kita alami di pasar keuangan Indonesia tidak terpisah dari kondisi pasar keuangan dunia," katanya.

Sebagai informasi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga sesi siang perdagangan, Kamis (26/3) terus melesat naik untuk semakin nyaman bergerak di zona hijau. Lonjakan bursa saham Tanah Air mengiringi nilai tukar rupiah yang juga berangsur pulih terhadap dolar Amerika Serikat (USD).

Tercatat pada siang, IHSG melompat tinggi 378,79 poin atau 9,62% menjadi 4.316,42 untuk melanjutkan tren positif sejak pembukaan pagi tadi yang menguat ke posisi 4.143,91. Sebelumnya pada sesi tengah pekan kemarin sebelum liburan, bursa saham dalam negeri ambruk ke 3.937,63 usai kehilangan -51,89 poin yang setara dengan -1,30%.