Soal upah, Apindo klaim bela pengusaha kecil

Selasa, 31 Januari 2012 - 21:03 WIB
Soal upah, Apindo klaim...
Soal upah, Apindo klaim bela pengusaha kecil
A A A
Sindonews.com - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menuturkan keberatannya mengenai putusan upah buruh bukan untuk membela perusahaan yang besar, namun untuk membela perusahaan yang menengah dan kecil.

"Kita melakukan hal ini bukan semata-mata untuk membela pengusaha yang besar. Pengusaha besar banyak yang bayar upah diatas itu. Tapi yang kita bela ini adalah pengusaha kecil dan menengah. Mereka menjerit tidak mampu untuk bayar," ungkap Ketua Apindo Sofyan Wanandi dalam Ulang Tahun Apindo ke-60 di Hotel Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (31/1/2012).

Menurutnya, kenaikan upah buruh sebesar kurang lebih 30 persen tersebut dapat memberatkan perusahaan yang kecil dan menengah. "Perusahaan besar itu penting untuk mengembangkan ekonomi. Tapi perusahaan kecil dan menengah juga penting untuk adanya pemerataan," paparnya.

Sofyan pun khawatir apabila hal ini tidak diselesaikan dengan baik. Maka hal ini akan semakin buruk di mana hal yang terjadi di Bekasi kemarin akan ditiru oleh para buruh di beberapa daerah seperti Batam dan lainnya.

Untuk itu, Sofyan berharap pemerintah dan berbagai pihak dapat segera menyelesaikan masalah ini dengan tuntas. Serta dirinya juga mengharapkan agar buruh jangan digunakan untuk kepentingan politik semata.

"Banyak buruh yang disalahgunakan. Apalagi untuk kepentingan politik. Saya mohon jangan gunakan mereka untuk hal seperti itu, kasihan," ungkap Sofyan.

Sofyan mencontohkan permasalahan buruh yang terjadi di Bekasi. "Kemarin kan masalah Bekasi di buruh. Dan bertepatan Bupati Bekasi menjelang pilkada sedang melakukan kampanye. Kalau dia terpilih akan menaikkan upah dan segala macamnya. Lalu di sini juga ada wakil gubernur Jabar. Tolong lah. Kan pilkada gubernur Jabar Maret sekarang, tolonglah jangan dimanfaatkan para buruh itu," paparnya.

Lanjutnya, antara buruh dan pengusaha itu saling membutuhkan antara satu sama lainnya. Maka dari itu harus dilakukan kerja sama dan bersatu agar ke depannya pembangunan ekonomi bisa berlanjut dan merata.

Sofyan juga menuturkan memang ada pengusaha yang baik dan buruk. Namun hal tersebut harus bisa mempersatukan semuanya agar sbisa berjalan dengan baik. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5706 seconds (0.1#10.140)