Jalan raya pendukung utama ekonomi daerah

Rabu, 29 Februari 2012 - 18:35 WIB
Jalan raya pendukung utama ekonomi daerah
Jalan raya pendukung utama ekonomi daerah
A A A
Sindonews.com - Menyadari pentingnya jalan raya sebagai salah satu prasarana utama mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, membuat Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) giat membangun banyak akses jalan-jalan kabupaten yang berkualitas.

"Selama kurun waktu tujuh tahun, Aceh sudah dengan giat membangun banyak akses jalan-jalan kabupaten yang berkualitas. Tentu amat disayangkan apabila jalan yang sudah ada tersebut tidak dipelihara secara layak,” ujar Razuardi Ibrahim, Sekda Kabupaten Bireuen, Aceh dalam siaran persnya seperti dikutip dari okezone.

Seperti kesimpulan seminar “Pemeliharaan Jalan: Kunci Pertumbuhan Ekonomi” di Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh, Rabu (29/2/2012) mengatakan keberadaan jalan yang memadai bisa meningkatkan akses sumber daya ekonomi ke pasar, sekolah, serta pusat pelayanan publik lainnya. Upaya pemeliharaan jalan raya yang tepat, akan memastikan tersedianya prasarana jalan raya yang memadai sekaligus menghemat anggaran dalam jangka panjang.

Studi Bank Dunia menyebutkan, bahwa untuk setiap USD1 yang digunakan untuk pemeliharaan, pemerintah dapat menghemat USD3 dalam jangka panjang.

Proyek Multi Donor Fund (MDF) yang didukung oleh International Labour Organization (ILO) dan United Nations Development Programme (UNDP), tercatat telah merehabilitasi jalan sepanjang 155 kilometer, membangun 10 buah jembatan, memelihara jalan sepanjang 229 km di Aceh dengan pemberdayaan kontraktor lokal, dan melibatkan partisipasi masyarakat setempat.

Memasuki tahap akhir pelaksanaan proyek 2012 ini, MDF memprioritaskan segala upaya yang dapat memastikan bahwa masyarakat Aceh dapat terus merasakan manfaat prasarana jalan kabupaten yang berkualitas dan terpelihara dengan baik.

National Project Coordinator ILO Emil Salim mengatakan, pihaknya mendukung upaya pemerintah Aceh untuk membuat rencana induk (Rinduk) jalan lima tahunan. Rinduk ini memaparkan rencana penanganan strategis jaringan jalan kabupaten untuk mendukung rencana-rencana strategis lain terkait pengembangan ekonomi di kabupaten.

"Dengan demikian, penanganan jalan diharapkan menjadi lebih terarah dan harmonis dengan rencana pembangunan daerah secara keseluruhan,” ujarnya. (ank)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5297 seconds (0.1#10.140)