Bantaeng dorong perbaikan sektor ekonomi
A
A
A
Sindonews.com - Bupati Bantaeng HM Nurdin Abdullah mengingatkan seluruh aparat Pemkab Bantaeng, agar memikirkan pentingnya solusi peningkatan ekonomi masyarakat menyusul penundaan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Inilah saatnya memikirkan pentingnya peningkatan kesejahteraan masyarakat untuk mengimbangi pengurangan subsidi terhadap BBM sebab pemerintah juga akan kesulitan bila terus memaksakan subsidi,” ungkap Nurdin, di Bantaeng saat membuka Musda II Wahdah Islamiyah Bantaeng, di Gedung Pertiwi, Sabtu 07 April 2012 sore.
Menurut orang nomor satu di Kabupaten berjulukan Butta Toa tersebut, pemerintah kini berfikir penting melakukan sesuatu yang dapat meningkatkan perbaikan sektor ekonomi.
Alumnus Universitas Kyusu Jepang tersebut, kemudian mengatakan salah satu kiat yang dilakukan adalah dengan membuka kantong-kantong produksi melalui pembukaan akses jalan untuk memudahkan produksi masyarakat mencapai pasar lebih cepat.
Dengan begitu, kesejahteraan masyarakat akan meningkat. Bila tingkat kesejahteraan tersebut sudah merata ke seluruh desa, maka kenaikan BBM dua kali lipatpun tak masalah lagi.
Nurdin Abdullah kemudian menunjuk komoditi terbaru di sektor pertanian yang juga bernilai ekonomi tinggi yakni Daikon. Produksi petani Loka yang sudah dipanen beberapa waktu lalu ternyata mendapat sambutan pengusaha restoran Jepang.
Hanya saja, pengusaha di Makassar mempertanyakan kesinambungan pasokan. Lebih lanjut dia menyebutkan bahwa, jika hanya berharap dari APBD, rasanya Bantaeng akan sulit membangun. Sebab dana yang ada hanya cukup untuk membayar gaji pegawai.
“Lihat saja setiap kali penyerahan DIPA, Kabupaten Bantaeng selalu yang terkecil (sekitar Rp400 miliar)," ujaranya.
Wakil Ketua DPP Wahdah Islamiyah HM Ihsan Nurjalil mengemukakan kesiapan pihaknya untuk selalu memberi dukungan kepada Pemda Kabupaten Bantaeng untuk terus melakukan inovasi. (bro)
()