Infrastruktur pendukung APEC diharap tuntas 2 tahun
A
A
A
Sindonews.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Mari Elka Pengestu mengungkapkan proyek infrastruktur untuk mendukung pelaksanaan KTT APEC diharapkan rampung dalam dua tahun.
Guna mengetahui kesiapan Bali sebagai tuan rumah KTT APEC, Mari secara khusus menemui Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Kamis (12/4/2012). Selain memantau perkembangan kepariwisataan, kedatangan Mari juga bertujuan mengecek kesiapan Bali dalam menghadapi pertemuan APEC 2013 mendatang.
Menurutnya, APEC merupakan momentum bagi Bali untuk mendorong peningkatan infrastrukturnya. Terkait infrastruktur, secara khusus ada tiga proyek yang masuk dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang diharapkan tuntas dalam waktu dua tahun ke depan.
Tiga proyek tersebut adalah Renovasi perluasan Bandara Ngurah Rai, Jalan Tol dan pengembangan Pelabuhan Benoa. “Kita harapkan, tiga proyek itu tuntas dalam dua tahun ke depan sehingga dapat mendukung pelaksanaan KTT APEC,” harapnya.
Senada dengan Mari, Gubernur Bali Pastika juga menilai kalau APEC merupakan momentum yang sangat bagus bagi Bali sebagai salah satu destinasi pariwisata.
Suksesnya perhelatan internasional diyakini bakal mampu mendongkrak citra Bali di mata dunia internasional. Untuk itu, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin menyukseskan perhelatan APEC. Gubernur berterima kasih atas atensi pemerintah pusat terhadap pembangunan infrastruktur Bali terkait pelaksanaan APEC.
Dia berharap agar setiap kegiatan yang dilaksanakan bisa berkoordinasi dengan Pemprov Bali. Yang terpenting, pembangunan yang dilaksanakan jangan sampai berbenturan dengan Perda RTRW Provinsi Bali. (bro)
()