TOBA bidik produksi batu bara 6,4 juta ton

Sindonews.com - PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) memproyeksikan batu bara yang bisa diproduksi perseroan pada 2013 sebanyak 6,4 juta ton atau naik dibandingkan perkiraan produksi batu bara 2012 yang hanya sekitar 5,5 juta ton.

"Produksi batu bara sekitar 5,8-6,4 juta ton pada 2013 dengan indeks harga Newscastle USD90," ujar Sekretaris Perusahaan PT Toba Bara Sejahtra Tbk, Perry B Slangor di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (18/1/2013).

Target produksi tersebut, lanjut Perry, akan didukung dengan peningkatan kinerja dan efisiensi pendanaan. Diakuinya, perseroan masih dan akan fokus melakukan penjualan ke Taiwan, China dan Korea sebagai targen market batu bara paling potensial.

Sementara, untuk spesifikasi batu baranya sendiri, saat ini perseroan memproduksi batu bara dengan kalori mencapai sekitar 4.700-5.800.

Menurut Perry, lokasi produksi batu bara di Kalimantan Timur dioperasikan melalui tiga anak usahanya, antara lain PT Adimitra Baratama Nusantara, PT Trisensa Mineral Utama, dan PT Toba Bumi Energi.

"Selain itu, perseroan memiliki kepemilikan tidak langsung melalui TBE di PT Indomining," kata dia.