Carmelita Hartoto sukses menggeluti dunia perkapalan

Sabtu, 27 April 2013 - 19:57 WIB
Carmelita Hartoto sukses...
Carmelita Hartoto sukses menggeluti dunia perkapalan
A A A
Sindonews.com - Banyak orang yang mempersepsikan bisnis perkapalan adalah dunia laki-laki. Bisnis kapal terlihat keras, sangar, identik dengan bongkar muat kargo, peti kemas, dan sebagainya.

Namun, siapa sangka di industri perkapalan Indonesia ternyata ada sosok wanita bersahaja bernama Carmelita Hartoto. Wanita yang akrab disapa Meme ini adalah direktur utama dari perusahaan perkapalan, Andhika Group. Hebatnya, dia kini menjabat sebagai Ketua Umum Indonesian National Shipowners Association (INSA) periode 2011-2015.

"Pada awalnya saya kerja di Inggris, bekerja di trading company. Lalu, saya harus pulang ke Indonesia karena ayah mengalami sakit jantung dan meninggal. Beliau meninggalkan tiga anak perempuan dan saya yang tertua," tutur Meme kepada Sindonews, baru-baru ini.

Menurut Meme, pada awalnya keluarga berniat menjual Andhika Group ke orang lain. Tapi, dia merasa sayang karena perusahaan perkapalan tersebut adalah peninggalan sang ayah, pengusaha perkapalan ternama Hartoto Hardikusumo. "Jadi, kita berusaha jalankan ini," imbuhnya.

Keberadaan para pegawai dari tingkat bawah sampai dengan direksi dan komisaris Andhika Group sangat loyal membantu proses adaptasi Meme di dunia yang baru digelutinya.

"Kita saat itu bahagia dan bersyukur sekali punya pegawai, komisaris, dan direksi yang loyal terhadap keluarga. Sehingga, mereka membantu dalam proses pembelajaran tadi," ujarnya.

Dalam proses adaptasi, Meme menceritakan, dirinya diajarkan para direksi dan komisaris untuk memahami dan mempelajari seluk beluk dunia perkapalan serta meniti karier sampai dengan menjadi direktur utama.

"Jadi, saya oleh komisaris dan direksi dipekerjakan di pelabuhan, warehouse (gudang), serta kapal-kapal kita, karena banyak bagian, ada ship management, keagenan, bongkar muat sampai dengan pergudangan," paparnya.

"Saya melewati langkah-langkah tersebut sampai dengan duduk di kantor pusat dan menjadi direktur utama Andhika Group," kata Meme.

Mengenai ketertarikannya di INSA, Meme mengungkapkan, organisasi ini sebenarnya bukanlah hal yang asing. Karena sang ayah pernah menjabat sebagai ketua umum INSA ke-6. "Waktu ayah saya meninggal, tidak lama Ketua Umum INSA ke-7 mengajak saya bergabung sebagai anggota di posisi hubungan luar negeri," ujarnya.

Seiring waktu perannya terus bertambah, dari semula anggota menjadi bendahara umum. Saat menjadi bendahara umum inilah Meme bersinggungan dengan Kadin. Dia masuk pada jabatan Komtab Perhubungan Laut. "Setelah itu pada 2011 saya terpilih menjadi Ketua Umum INSA periode 2011-2015. Saya jadi Ketua Umum XII," kata wanita yang memiliki hobi makan ini.

Diakui Meme, pada awalnya banyak pria melihat perempuan tidak mampu menggeluti bisnis perkapalan. Namun, dia perpandangan bahwa hal tersebut merupakan sebuah tantangan agar tetap berusaha dan yakin mampu bersaing dalam memajukan Andhika Group khususnya, maupun INSA pada umumnya.

"Saya sebagai perempuan dianggap tidak mampu. Tapi, kita berusaha dan yakin mampu bersaing mencari terobosan, aspirasi serta masukan bagi perusahaan," ujar ibu tiga orang anak ini.

"Kunci bagi wanita untuk bertahan dalam dunia bisnis adalah terus berusaha maju dan bersaing mencari terobosan dengan memberikan aspirasi. Tidak lupa kita juga harus pandai bersaing dengan laki-laki," kata wanita berparas cantik ini berpesan.

Terkait kesibukannya, menurut Meme hal itu tidak berdampak pada keluarga dan anak-anaknya. Karena ketiga anaknya sudah tumbuh dewasa serta mempunyai kegiatan. Bahkan, anaknya yang paling kecil sudah siap memasuki dunia kuliah. "Kalau weekend kita biasa makan sama-sama atau nonton bareng," ujarnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0758 seconds (0.1#10.140)