Pertamina siap beli bioetanol milik PTPN X

Selasa, 20 Agustus 2013 - 17:19 WIB
Pertamina siap beli...
Pertamina siap beli bioetanol milik PTPN X
A A A
Sindonews.com - PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X) telah meresmikan pabrik bioetanol berkapasitas 30 juta liter per tahun di Gempolkrep, Mojokerto, Jawa Timur (Jatim).

Sebagai sinergi antara perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Pertamina diminta untuk membeli bioetanel yang di pasok dari Pabrik Gula (PG) ini.

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengatakan, sebagai bentuk sinergi BUMN, Pertamina akan membeli bioetanol dari pabrik ini. "Sifatnya mandatory, Pertamina akan beli bioetanol. BUMN bertekad kuat untuk mendorong energi terbarukan," ujar Dahlan dalam rilisnya di Jakarta, Selasa (20/8/2013).

Bioetanol ini nantinya berbahan baku tetes tebu (molasses) yang merupakan produk samping dari pabrik gula. Kebutuhan bahan baku pabrik bioetanol itu sebesar 120 ribu ton tetes tebu. Dari sisi energi, kehadiran pabrik bioetanol diharapkan dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak bumi.

"Selama ini, tetes tebu yang dihasilkan pabrik gula kami hanya dijual dalam bentuk mentah ke perusahaan lain yang mengolahnya untuk dibikin bumbu masak dan sejenisnya. Nah, dengan membangun pabrik bioetanol, kami bisa meningkatkan nilai tambah. Jadi industri gula tidak hanya jualan gula," kata Direktur Utama PTPN X, Subiyono.

Menurutnya, upaya untuk meningkatkan penggunaan bahan bakar nabati (BBN) seperti bioetanol sangat diperlukan untuk mengurangi pemakaian Bahan Bakar Minyak (BBM). Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia, pemakaian BBM akan terus meningkat dan sejak 2004 impor minyak bumi tercatat melebihi ekspor.

Pemerintah, kata Subiyono, juga telah membuat kebijakan yang bertujuan mengurangi pemakaian minyak bumi, setidaknya sebesar 5 persen hingga 2025 dengan cara menggantikan secara bertahap BBM bumi dengan BBN. Hingga kini, penggunaan BBN masih jauh dari target yang telah direncanakan.

Kebutuhan BBN secara nasional dalam taraf yang ideal adalah 1,7 juta kiloliter atau 1,7 miliar liter per tahun. "Dengan produksi pabrik ini sebesar 30 juta liter per tahun, tentu pasarnya masih luas. Kami akan fokus pabrik ini, baru kemudian pabrik gula yang lain akan kami siapkan untuk pabrik bioetanol selanjutnya," tutur dia.

PTPN X dan Pertamina kini sedang menyiapkan nota kesepahaman terkait bisnis bioetanol. "Ada dua isi MoU. Pertama soal jual-beli bioetanol dari pabrik baru ini. Kedua rencana untuk membangun pabrik bioetanol secara bersama-sama di pabrik gula lainnya," ungkap Subiyono.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6963 seconds (0.1#10.140)