Dana kelolaan reksa dana tembus Rp192,7 T

Senin, 03 Februari 2014 - 15:23 WIB
Dana kelolaan reksa...
Dana kelolaan reksa dana tembus Rp192,7 T
A A A
Sindonews.com - Total dana kelolaan reksa dana hingga akhir Januari 2014 tercatat menembus Rp192,7 triliun. Jumlah itu naik sekitar Rp7,2 triliun dibanding posisi akhir tahun lalu sebesar Rp185,5 triliun.

Dikutip dari situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Senin (3/2/2014) terungkap bahwa dana kelolaan reksa dana hingga akhir Januari 2014 didukung jumlah unit penyertaan sebanyak 124,57 miliar atau naik 4,27 miliar dibanding akhir tahun lalu sebanyak 120,3 miliar.

Sementara dana kelolaan reksa dana hingga akhir bulan lalu, mayoritas masih dikontribusi dari reksa dana saham. Dana kelolaan reksa dana berbasis saham tercatat mencapai Rp82,17 triliun atau 42,64 persen dari total dana kelolaan reksa dana. Sedangkan, reksa dana terproteksi mengontribusi 21,10 persen atau senilai Rp40,65 triliun.

Posisi ketiga adalah reksa dana pendapatan tetap senilai Rp26,40 triliun atau sekitar 13,70 persen. Reksa dana campuran membukukan dana kelolaan sebesar Rp18,44 triliun atau 9,57 persen terhadap keseluruhan dana kelolaan.

Reksa dana pasar uang mencatat dana kelolaan senilai Rp13,25 triliun atau 6,88persen dan reksa dana indeks Rp327,73 miliar atau 0,17 persen.

Sementara reksa dana syariah berbasis campuran mencatat dana kelolaan sebesar Rp4,56 triliun atau 2,36 persen, reksa dana syariah berbasis terproteksi sebesar Rp1,36 triliun atau 0,71 persen, reksa dana syariah berbasis saham Rp2,56 triliun atau 1,33 persen.

Sedangkan, reksa dana syariah berbasis indeks sebesar Rp338,44 miliar atau 0,18 persen, reksa dana syariah berbasis pendapatan tetap Rp519,84 miliar atau 0,27 persen dan reksa dana syariah pasar uang sekitar 0,02 persen atau Rp27,99 miliar.

Sementara dana kelolaan ETF pendapatan tetap Rp1,59 triliun atau 0,82 persen, ETF Saham Rp381,42 miliar atau 0,20 persen dan ETF Indeks senilai Rp107,93 miliar atau 0,05 persen dari total dana kelolaan reksa dana.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0777 seconds (0.1#10.140)