Transmisi listrik Sumatera butuh Rp6 triliun/sesi

Jum'at, 25 April 2014 - 11:35 WIB
Transmisi listrik Sumatera butuh Rp6 triliun/sesi
Transmisi listrik Sumatera butuh Rp6 triliun/sesi
A A A
Sindonews.com - Direktur Utama PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) Bintang Perbowo mengatakan, dana yang dibutuhkan untuk merealisasikan mega proyek transmisi listrik di Pulau Sumatera sekitar Rp6 triliun per sesi.

"Masih dalam tahap pembahasan. Dananya besar untuk ukuran BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Itu untuk satu section saja butuhnya Rp6 triliun," ungkapnya di Hotel Bidakara Jakarta, Jumat (25/4/2014).

Dia mengatakan, saat ini pihaknya bersama perusahaan BUMN lainnya yang terlibat, masih melakukan pembahasan intensif terkait pembangunan transmisi ini.

Sebelumnya, mereka telah melakukan pertemuan di Palembang dengan Gubernur Sumatera Selatan untuk membahas persiapan perusahaan daerah yang akan terlibat. "Satu section itu 130 kilometer (km). Dari mulai Palembang hingga Medan sekitar 1.300 km," tambah dia.

Sementara, terkai dengan lahan, pemerintah daerah (pemda) telah menyanggupi untuk memberikan lahannya. "Tanah Pemda akan menyanggupi dan kita berusaha cari tempat yang dilewati tanah-tanah PTPN. PTPN juga bisa sharing di sini. Jadi bukan pembelian tapi saham," ujarnya.

Seperti diketahui, Kementerian BUMN bersama beberapa perusahaan plat merah akan merealisasikan pembangunan jaringan transmisi sepanjang 1.120 kilometer (km) se kawasan pantai timur Sumatera.

Perusahaan yang akan terlibat dalam pembangunan transmisi yaitu Adhi Karya, Hutama Karya, Pembangunan Perumahan, Waskita Karya, Wijaya Karya, dan PLN. Perusahaan terlibat dengan model konsesi Build Own Transfer. Transmisi akan dioperasikan oleh PLN dan Financial Lease.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4214 seconds (0.1#10.140)